Sofyan Djalil bantah premium hilang dalam enam bulan
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil membantah premium bakal hilang dalam enam bulan mendatang. Sebab, kilang minyak Pertamina belum mampu meningkatkan produksi pertamax dalam waktu secepat itu.
"Karena tantangannya selain Balongan, kilang Pertamina lain belum mampu memproduksi RON 92," ujar Sofyan di kantornya, Jakarta, Kamis (8/1).
Namun, Sofyan mengisyaratkan lambat laun penyaluran premium bakal disetop. Syaratnya, pemerintah sudah bisa menutupi kebutuhan pertamax bakal meningkat seiring penghapusan premium dengan memproduksi sendiri, bukan impor.
"Waktu rapat lalu diperkirakan lebih dari enam bulan," katanya. "Kalau misalnya ada kemajuan itu bagus, suatu saat nanti RON 88 enggak ada lagi karena pertamax bagus buat lingkungan, untuk mesin dan harga mahal sedikit."
Meski menggantikan premium, Sofyan menambahkan, pertamax tak akan disubsidi.
"Harga ditentukan oleh mekanisme persaingan dan pemerintah akan menjaga harga yang maksimum supaya mereka enggak menetapkan berlebihan," pungkas dia.
Sebelumnya, Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas Faisal Basri menyebut premium bakal hilang dalam enam bulan ke depan. Sebab, pemerintah sudah tak lagi membuat kontrak impor bahan bakar oktan 88 tersebut.
Sebagai gantinya, pemerintah akan menambah impor pertamax atau bahan bakar oktan 92.
"Mulai saat ini tidak ada lagi impor RON88 kecuali kontrak yang sudah. Kontrak baru sudah tidak ada," ucap Faisal.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Naik 10 Persen, Produksi Minyak Pertamina Hulu Energi Tembus 566.000 Barel per Hari di 2023
Angka capaian ini juga mencatatkan peningkatan produksi minyak sebesar 27,22 persen dari 2021 atau 10,12 persen dari 2022.
Baca SelengkapnyaPertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaKilang Pertamina Balikpapan Tingkatkan Kapasitas Produksi Jadi 360 Ribu Barrel Per Hari
Tersambungnya unit kilang tersebut akan menjadi tonggak bersejarah Kilang Balikpapan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ternyata, Ini Alasan Pertamina Tahan Harga BBM di Tengah Mahalnya Harga Minyak Dunia
Harga BBM di SPBU Pertamina tidak mengalami kenaikan per 1 Maret 2024 ini.
Baca SelengkapnyaAwali Tahun 2024, Pertamina Patra Niaga Sesuaikan Harga Pertamax Series & Dex Series
Penyesuaian ini mengikuti tren fluktuasi harga rata-rata publikasi minyak dunia.
Baca SelengkapnyaUsai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?
Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaDirut Pertamina Tak Bisa Asal Cabut Izin SPBU Nakal Mainkan Takaran BBM, Ternyata Ini Penyebabnya
Pihak Pertamina tetap harus menjaga keterpenuhan kebutuhan masyarakat akan BBM.
Baca SelengkapnyaJelang Hari Raya Galungan, Pertamina Tambah dan Percepat Penyaluran LPG 3 Kg di Bali
Pertamina menjamin ketersediaan stok LPG di pangkalan-pangkalan resmi.
Baca SelengkapnyaKonsumsi Pertamax Naik 7,2 persen saat Libur Nataru, Pertalite Hanya 4,7 Persen
Kenaikan penyaluran untuk BBM gasoline di Nataru 2023/2024 mengalami kenaikan hingga 4,6 persen.
Baca Selengkapnya