Sandiaga Uno: Investasi Sektor Pariwisata Masih Rendah
Merdeka.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno terus berupaya menggenjot investasi di sektor pariwisata. Ini perlu dilakukan karena realisasi investasi di sektor tersebut masih sangat rendah jika dibandingkan dengan investasi nasional.
"Kontribusi realisasi (investasi) pariwisata terhadap realisasi (investasi) nasional masih sangat rendah," ujar Sandiaga Uno dalam diskusi daring, Jakarta, Kamis (15/7).
Dalam tiga tahun terakhir yakni kontribusi investasi di sektor pariwisata belum mencapai 4 persen dari total investasi nasional. Tercatat pada 2018 realisasi investasi di sektor pariwisata hanya Rp20,73 triliun atau 2,89 persen dari total investasi nasional.
Setahun kemudian yaitu pada 2019, realisasi investasi sedikit meningkat menjadi Rp28,6 triliun atau 2,53 persen dari total investasi nasional. Lalu pada tahun lalu, realisasi investasi di sektor pariwisata sebesar Rp30,92 triliun atau 3,74 persen dari total investasi nasional.
Adapun upaya menggenjot investasi di sektor pariwisata adalah dengan memanfaatkan kondisi pandemi. "Saat yang terbaik melakukan investasi adalah saat ada VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity)," papar Sandiaga Uno.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut menambahkan, dalam menarik investor untuk berinvestasi di sektor pariwisata pihaknya akan melakukan profiling, promosi, dan advokasi secara masif. Kemudian juga memberi insentif fiskal untuk menarik minat investor.
"Itu kita dorong tax allowance (diskon pajak), pembebasan bea masuk untuk yacht (kapal wisata), dan super deduction tax," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaIndonesia Tak Alami Deindustrialisasi, Ini Buktinya
Kontribusi tersebut diharapkan bisa menjadi modal utama untuk menarik lebih banyak investasi asing dengan tujuan dapat meningkatkan ekspor.
Baca SelengkapnyaPatut Dicoba, Begini Resolusi Investasi 2024 untuk Masyarakat Berusia 18-35 Tahun
Masyarakat Indonesia diajak dan diingatkan untuk konsisten dan bijaksana dalam membuat Keputusan investasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dinas Pariwisata Kaltim Siap Sukseskan Empat Agenda Besar Nasional
Dinpar Kaltim siap menyukseskan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) dalam empat agenda besar nasional.
Baca SelengkapnyaJokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024
Jokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca SelengkapnyaInvestasi Properti Susah Dijual, Masyarakat Indonesia Masih Pilih Simpan Emas
Banyak masyarakat Indonesia yang memilih berinvestasi pada emas di tengah gempuran beragam pilihan investasi lain.
Baca SelengkapnyaPresiden Tinjau Langsung Pembangunan Hotel Nusantara, Optimis Siap Beroperasi Agustus 2024
Tingginya minat investasi jadi bukti nyata IKN mendapatkan atensi pelaku usaha.
Baca SelengkapnyaDestinasi Pariwisata Kaltim Berkembang Pesat, Jelajahi Keindahannya Sekarang
Kaltim memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor pariwisata, baik alam, budaya, maupun sumber daya alam.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca Selengkapnya