Saham Apple naik 2 persen, Samsung malah anjlok 7 persen
Merdeka.com - Saham Apple tercatat merangkak naik 2,2 persen pada perdagangan Senin, kemarin. Kenaikan saham ini merupakan terbaik selama 6 minggu ke belakang, di mana pada 27 Juli lalu saham Apple naik 6,5 persen.
Seperti dilansir dari CNBC, kenaikan saham Apple memberi angin segar pada bursa saham Nasdaq 100 yang naik hampir 1,8 persen secara keseluruhan.
Kenaikan saham Apple didorong sentimen positif diluncurkannya Iphone 7. Apple telah merilis produk anyar mereka yaitu Iphone 7 dan Iphone 7 Plus pada 7 September lalu.
Berbeda dengan Iphone, saham Samsung malah anjlok 7 persen di waktu perdagangan sama. Penurunan saham dipicu masalah pada Galaxy Note 7. Perusahaan menarik smartphone anyar mereka dari pasaran karena bermasalah pada batrainya dan bisa terbakar saat diisi ulang.
Samsung telah mengumumkan kepada pelanggan mereka untuk membawa kembali Note 7 dan akan dilakukan penggantian secepatnya. Hal ini juga menyusul pengumuman dari otoritas penerbangan yang melarang Galaxy Note 7 beroperasi di pesawat terbang.
Berita dari maskapai ini memperdalam kekhawatiran investor dan memperburuk reputasi Samsung. Perusahaan kehilangan kesempatan besar untuk menyaingi produk terbaru Apple yaitu Iphone 7.
"Jika orang ingin membeli smartphone, mereka akan membeli Iphone 7 dan bukan Note 7," ucap analis Bernstein seperti ditulis CNN, Selasa (13/9).
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Samsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaSamsung ingin mengembangkan sensor kesehatan yang inovatif untuk perangkatnya agar bisa bersaing dengan Apple.
Baca SelengkapnyaMengapa Apple memutuskan hal itu jika mereka benar-benar menghentikan pengembangan iPhone layar lipat?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut adalah komponen yang disebut-sebut bakal disupport Samsung untuk Apple.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah merek-merek HP di dunia yang jadi jawara.
Baca SelengkapnyaApple terus mengembangkan produk-produk berbasis Artificial Intelligence (AI).
Baca SelengkapnyaDikutip dari laman CIRP – Apple Report dan GizChina, Kamis (7/3), banyak pemilik Android yang membeli iPhone yang bukan keluaran terbaru.
Baca SelengkapnyaNamun detilnya bagaimana, Ketua Umum Projo ini meminta publik menunggu.
Baca SelengkapnyaIni lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.
Baca Selengkapnya