Rudiantara Ungkap Kelemahan Robot Sophia
Merdeka.com - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengajak robot Sophia berinteraksi dalam acara Youth Dialogue 2019 di Jakarta. Dalam perbincangan itu, Rudiantara menguji kapabilitas robot tercerdas di dunia tersebut.
Pada awalnya, Rudiantara iseng bertanya soal hubungan asmara antara robot-manusia. Sophia menjawab itu memungkinkan dan zaman sekarang sudah ada orang yang menikahi smartphone bahkan hologram, meski Sophia sendiri tak tertarik pacaran karena masih muda.
Kemudian, Rudiantara kembali bertanya soal kencan dan Sophia tampak bingung. Rudiantara menyebut Sophia tidak paham karena pertanyaan itu tak di-script dan tak ada di Q-card (kartu pertanyaan).
Rudiantara berkata itu adalah kelemahan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) yang menjadi otak robot. Robot pun tak mampu bertindak dan berpikir natural seperti manusia. Pekerjaan seperti standup comedian pun disebut aman dari kehadiran robot.
"Stand up comedian tidak dirancang kalimatnya kalau tak pakai Q Card, (Sophia) bisa ngaco jawabannya. Untuk bagaimana pun manusia tak bisa dikalahkan AI," ujar Rudiantara di Jakarta, Selasa (17/9).
Meski demikian, Rudiantara mendorong penggunaan AI di pemerintahan, terutama dalam penggunaan chatbot sebagai customer service. Rudiantara juga berkata pemerintah mengakomodasi perkembangan teknologi dengan light-touch regulation.
Peran pemerintah pun kini bergeser dari sekadar regulator menjadi fasilitator dan akselelator agar memberi jalan ke startup untuk berkembang, sekaligus membantu mempertemukan investor asing dengan lokal. Dia mengaku hobi bergaul dengan para developer muda untuk mendengar pendapat.
"Saya sekarang lebih banyak bertemu, mingle, dengan milenials. Kita bicaranya guys, bro, sis, maunya apa," tandasnya..
Reporter: Tommy Kurnia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di era Artificial Intelligence (AI) segalanya bisa terjadi, termasuk mengkloning diri sendiri.
Baca SelengkapnyaAda konsekuensi yang harus ditanggung ketika robot AI mulai memasuki ranah sakral.
Baca SelengkapnyaProject Gr00t merupakan “model fondasi serbaguna untuk robot humanoid” yang dipunyai NVIDIA.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mesin ini memiliki kerangka yang mirip dengan gajah sungguhan, dengan bagian tubuh yang diperbesar dan kaki-kaki yang kuat.
Baca SelengkapnyaAda banyak tantangan yang dihadapi, tetapi akhirnya sukses juga melakukan operasi di luar angkasa.
Baca SelengkapnyaSejauh ini gerak robot yang diciptakan masih berjalan tak alami. Ilmuwan ini sukses melakukan uji coba itu.
Baca SelengkapnyaRobot bot AI ini memiliki tingkat akurasi 11 persen lebih tinggi dibandingkan dengan model lainnya.
Baca SelengkapnyaPangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan memastikan kebakaran di Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, sudah dipadamkan.
Baca Selengkapnya