RI-Norwegia kerja sama tingkatkan sektor perdagangan dan investasi
Merdeka.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi bertemu dengan Menteri Luar Negeri Norwegia Ine Marie Eriksen Soreide untuk membahas optimalisasi sejumlah kerja sama berbagai bidang, salah satunya kesepakatan untuk meningkatkan perdagangan dan investasi kedua negera.
Retno menjelaskan, pihaknya menyambut perkembangan positif dari negosiasi antara Indonesia dengan Asosiasi Perdagangan Bebas Eropa (EFTA) dan Perjanjian Perdagangan Bebas Eropa Tengah (CEFTA). Kesepakatan antara Indonesia, EFTA dan CEFTA akan membawa kesempatan besar yang baru untuk kerja sama perdagangan dan investasi.
Pertemuan komisi bersama itu juga fokus dalam lingkungan dan kehutanan, energi khususnya energi terbarukan, kelutan dan perikanan. Untuk lingkungan dan kehutanan, program kemitraan "Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation Plus" (REDD+) yang dilakukan Indonesia dan Norwegia telah menjadi model dalam menangani deforestasi yang berkontribusi untuk memitigasi perubahan iklim.
Selain itu, memastikan berkontribusi dalam karbon rendah, ramah lingkungan dan tata kelola ekonomi yang berkelanjutan. Kedua negara juga juga berdiskusi tentang pengembangan sampah untuk memperkuat kerja sama dalam energi dan energi terbarukan yang pembahasannya akan dioptimalkan dalam Forum Bisnis Energi Indonesia-Norwegia tahun 2019.
"Kami berbagi pandangan terkait kebutuhan untuk memperkuat lebih lanjut aristektur dari program REDD Plus," kata Retno di Nusa Dua, Bali, dikutip Antara, Minggu (28/10).
Kerja sama kelautan dan perikanan juga menjadi topik penting yang dibahas dalam pertemuan komisi bersama itu khususnya dalam memerangi penangkapan ikan secara ilegal dan membangun ekonomi maritim berkelanjutan. Nantinya, kedua negara akan menandatangani "letter of intent" dalam kerja sama kelautan dan perikanan yang akan dilaksanakan di sela-sela Konferensi "Our Ocean" di Nusa Dua, 29-30 Oktober 2018.
Selain membahas kerja sama bilateral tersebut, dalam kesempatan itu, kedua menlu juga mengadakan dialog terkait hak asasi manusia ke-13 yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2002. "Fokus dalam forum dialog HAM ini terkait dalam hak anak, demokrasi dan toleransi," ucapnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah mengklaim, sudah banyak calon investor asing yang akan menanamkan modalnya di IKN, salah satunya dari Singapura.
Baca SelengkapnyaKemendag mendorong pemanfaatan akses pasar jasa yang dihasilkan dari perundingan perdagangan internasional..
Baca SelengkapnyaBea dan Cukai juga mengemban fungsi penting dengan memfasilitasi industri dan perdagangan dalam negeri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi juga akan menghadiri resepsi pernikahan Pangeran Mateen di Brunei Darussalam
Baca SelengkapnyaPenjelasan Menteri Risma terkait penanganan bencana di Indonesia mendapatkan pujian di Forum OECD Perancis.
Baca SelengkapnyaJokowi menyoroti pentingnya kolaborasi sektor bisnis untuk mewujudkan visi bersama kedua negara.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia diajak dan diingatkan untuk konsisten dan bijaksana dalam membuat Keputusan investasi.
Baca SelengkapnyaPemerintah berupaya menyiapkan kebijakan-kebijakan strategis untuk menjaga sektor industri.
Baca SelengkapnyaAngka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.
Baca Selengkapnya