Jelang Tutup Tahun 2018, Phapros Catatkan Transaksi Saham di Bursa
Merdeka.com - PT Phapros Tbk mencatatkan transaksi saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada pagi hari ini. Direktur Utama Phapros, Barokah Sri Utami, pencatatan tersebut didasari seiring dengan kinerja perusahaan yang sedang tumbuh.
"Per September 2018, perseroan membukukan laba sebesar Rp 96 miliar. Hal ini sesuai harapan komisaris dan direksi untuk growing double digit," tuturnya di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (26/12).
Harga saham PEHA pada saat pembukaan perdagangan di BEI pukul 09.00 WIB relatif stagnan jadi Rp 1.200, dari harga IPO sebesar Rp 1.198 per unit. Tidak ada volume perdagangan saham di pasar reguler hingga waktu tersebut. Frekuensi perdagangan saham bernominal Rp 100 per unit itu juga stagnan.
Perseroan menawarkan saham 840.000.000 saham baru dengan harga pembukaan Rp 1.198 per saham. Dengan nilai tersebut, total nilai pencatatan saham baru mencapai Rp 201,32 miliar.
Sebelumnya, perseroan telah mengakuisisi perusahaan farmasi PT Lucas Djaja dan entitas anak yang berlokasi di Bandung. Perusahaan menandatangani perjanjian jual-beli saham dengan Lucas Djaja Group 55 persen saham Lucas Djaja.
Melalui kerjasama tersebut, perseroan menargetkan penambahan kapasitas produksi menjadi 5 miliar tablet atau bertambah sekitar seperempat dari kapasitas produksi sebelumnya sebanyak 4 miliar tablet.
Dalam IPO tersebut, adapun penjamin pelaksana emisi efek perseroan yaitu PT Bahana Sekuritas.
Reporter: Bawono Yadika Tulus
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam IPO, perseroan menawarkan sebanyak 570 juta saham biasa atau setara 14,44 persen.
Baca SelengkapnyaSampai dengan saat ini telah terdapat 887 perusahaan tercatat di pasar modal Indonesia, dengan 28 perusahaan dalam pipeline atau antrean pencatatan saham.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data BPS, rata-rata kenaikan harga beras mendekati 20 persen (yoy).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi mendatangi pasar untuk memantau harga pangan dan mencegah peredaran uang palsu
Baca SelengkapnyaEksportir dan pedagang di pameran perdagangan besar China mengeluhkan sepinya pembeli akibat ketidakpastian global.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Bapanas per Selasa (19/3), harga beras premium berada di kisaran Rp16.490,- per Kg.
Baca SelengkapnyaPara pedagang konveksi di Pasar Tanah Abang dan PD Jaya Pasar Senen Jakarta mengalami penurunan penjualan produk alat kampanye.
Baca SelengkapnyaMayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Baca SelengkapnyaDua segmen bisnis utama Pertagas, transportasi gas dan minyak yang berkontribusi sekitar 54 persen terhadap kinerja keuangan.
Baca Selengkapnya