Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Referendum Inggris bikin harga minyak naik ke USD 50 per barel

Referendum Inggris bikin harga minyak naik ke USD 50 per barel Persiapan referendum Brexit. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Harga minyak dunia menguat pada Kamis (Jumat pagi WIB) ke USD 50 per barel. Penguatan minyak dipengaruhi oleh rencana keluarnya Inggris dari Uni Eropa.

Pasar-pasar sempat jatuh setelah jajak pendapat menunjukkan kemenangan bagi kubu yang ingin Inggris keluar dari Uni Eropa. Tetapi, mereka telah menguat selama empat hari terakhir karena kampanye pro-Uni Eropa memperoleh kembali momentumnya.

Beberapa analis memperingatkan bahwa keluarnya Inggris dari Uni Eropa bisa mengakibatkan negara itu jatuh ke dalam resesi dengan dampaknya menyebar secara global.

Patokan minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus naik USD 98 sen menjadi berakhir di USD 50,11 per barel di New York Mercantile Exchange.

Di London, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Agustus, melonjak menjadi USD 50,91 dolar AS per barel, naik USD 1,03 dari penutupan Rabu.

"Alasan kenaikan hari ini adalah karena kita tidak terlalu khawatir tentang British Exit (Brexit). Alasan kami menjual kemarin adalah kekhawatiran tentang permintaan di masa mendatang bersama ketidakpastian Brexit ini," ujar Analis Price Futures Group Phil Flynn seperti dilansir Antara, Jumat (24/6).

"Meskipun jajak pendapat menunjukkan hasil persaingan ketat, pasar sangat yakin bahwa kubu pro-Uni Eropa akan menang," ujar Analis Commerzbank, Carsten Fritsch.

Pasar minyak juga menurun lebih kecil dari perkiraan dalam persediaan minyak mentah AS, menambah kekhawatiran tentang kekuatan permintaan dan pasokan global yang melimpah.

Departemen Energi AS mengatakan stok komersial pekan lalu turun 900.000 barel, jauh lebih sedikit daripada 1,5 juta barel yang diperkirakan oleh para analis, dengan persediaan masih di tingkat tertinggi secara historis.

(mdk/sau)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya
Usai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?

Usai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?

Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya
Catat! Kemendag Jamin Harga Minyak Kita Tak Naik Hingga Lebaran 2024

Catat! Kemendag Jamin Harga Minyak Kita Tak Naik Hingga Lebaran 2024

Hal ini merespons isu kenaikan harga minyak kita akibat kurangnya realisasi domestic market obligation (DMO) oleh produsen.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Insentif Harga Gas Bumi Berpotensi Kurangi Pendapatan Negara hingga Rp15,6 Triliun

Insentif Harga Gas Bumi Berpotensi Kurangi Pendapatan Negara hingga Rp15,6 Triliun

Insentif harga gas bumi tertentu (HGBT) untuk 7 sektor industri membuat penerimaan negara turut berkurang hingga Rp15,6 triliun.

Baca Selengkapnya
Alami Tren Penurunan Harga, Bos IBC Percaya Diri Permintaan Nikel Tetap Tinggi

Alami Tren Penurunan Harga, Bos IBC Percaya Diri Permintaan Nikel Tetap Tinggi

Permintaan nikel diprediksi akan terus meningkat seiring dengan tren kendaraan listrik.

Baca Selengkapnya
Bulog Beri Sinyal Harga Beras Bakal Turun Jelang Lebaran, Ini Faktor Pemicunya

Bulog Beri Sinyal Harga Beras Bakal Turun Jelang Lebaran, Ini Faktor Pemicunya

Sejumlah wilayah sentra produksi kini telah memasuki musim panen raya.

Baca Selengkapnya
Naik 10 Persen, Produksi Minyak Pertamina Hulu Energi Tembus 566.000 Barel per Hari di 2023

Naik 10 Persen, Produksi Minyak Pertamina Hulu Energi Tembus 566.000 Barel per Hari di 2023

Angka capaian ini juga mencatatkan peningkatan produksi minyak sebesar 27,22 persen dari 2021 atau 10,12 persen dari 2022.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Alasan Pertamina Tahan Harga BBM di Tengah Mahalnya Harga Minyak Dunia

Ternyata, Ini Alasan Pertamina Tahan Harga BBM di Tengah Mahalnya Harga Minyak Dunia

Harga BBM di SPBU Pertamina tidak mengalami kenaikan per 1 Maret 2024 ini.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami

Jokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami

Jokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.

Baca Selengkapnya