Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rebound di sesi siang, IHSG menguat pada penutupan

Rebound di sesi siang, IHSG menguat pada penutupan

Merdeka.com - Pada penutupan bursa saham di pasar modal hari ini, IHSG mengalami penguatan setelah berhasil rebound di tengah hari dari pelemahan saat pembukaan tadi pagi. Penguatan IHSG didorong oleh penguatan saham sektor infrastruktur dan properti, sementara sektor perdagangan terkoreksi. Penutupan akhir pekan ini, IHSG bertengger pada level 5087,31 atau menguat 0,31 persen. Sedangkan, perdagangan pagi di buka melemah 0,84 persen pada level 5071,20.

"IHSG berhasil rebound pada tengah hari tadi setelah pagi tadi dibuka negatif pasca ketegangan geopolitik global. Sementara itu, indeks global saat ini diperdagangkan mayoritas dalam teritori negatif," ujar equity analis Asia Financial Network, Agus Santoso, Jakarta, Jumat (18/7).

Pada akhir pekan ini, sebanyak 5,81 miliar saham diperdagangkan dengan nilai mencapai Rp 5,03 triliun. Sedangkan, investor asing mencatatkan pembelian bersih hingga Rp 473,03 miliar. Saham-saham yang menjadi pendorong  pergerakan IHSG secara rata-rata tertimbang diantaranya saham Bank Mandiri  (BMRI) menguat 1,31 persen ditutup pada level Rp 11.575, saham Telekomunikasi Indonesia (TLKM) yang naik 1,32 persen pada harga Rp 2.680, saham Astra Internasional (ASII)  menguat 0,66 persen ditutup pada level Rp 7.650.

Kemudian, saham  HM Sampoerna (HMSP) yang naik 0,65 persen pada harga Rp 69.500, dan saham PT Indocement Tunggal Perkasa Tbk. (INTP) menguat 5,26 persen ditutup pada level Rp 26.000. Sementara itu, Rupiah melemah 39 poin pada Rp 11.706 per USD.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam

Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.

Baca Selengkapnya
IHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini
IHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini

Tim Analis Bareksa merekomendasikan buy on breakout saham ESSA di rentang harga Rp600 hingga Rp640, dengan target harga ambil untung di Rp670 dan Rp710.

Baca Selengkapnya
Catat! Begini Cara Investasi Cuan di Bulan Ramadan
Catat! Begini Cara Investasi Cuan di Bulan Ramadan

Secara historikal, di bulan Ramadan volume transaksi IHSG cenderung menurun sekitar 20-40 persen dari biasanya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kondisi Rupiah dan IHSG Terkini Usai Prabowo-Gibran Menang Versi Quick Count
Kondisi Rupiah dan IHSG Terkini Usai Prabowo-Gibran Menang Versi Quick Count

Sejumlah lembaga survei menyatakan pasangan Prabowo-Gibran unggul dari hasil penghitungan cepat atau quick count.

Baca Selengkapnya
Tambah Lagi Perusahaan Melantai di Bursa Saham, FOLK Raup Dana Segar Rp57 Miliar dari IPO
Tambah Lagi Perusahaan Melantai di Bursa Saham, FOLK Raup Dana Segar Rp57 Miliar dari IPO

Dalam IPO, perseroan menawarkan sebanyak 570 juta saham biasa atau setara 14,44 persen.

Baca Selengkapnya
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pascalibur Panjang Lebaran, IHSG Dibuka Memerah
FOTO: Pascalibur Panjang Lebaran, IHSG Dibuka Memerah

IHSG pada Selasa (16/4) pagi dibuka melemah 156,25 poin atau 2,14 persen ke posisi 7.130,62.

Baca Selengkapnya
ADB Ingatkan Kenaikan Harga Beras Bisa Ganggu Perekonomian di Asia-Pasifik
ADB Ingatkan Kenaikan Harga Beras Bisa Ganggu Perekonomian di Asia-Pasifik

ADB mengingatkan kenaikan harga beras bisa mengganggu perekonomian Asia-Pasifik yang diramal mampu tumbuh 4,9 persen di 2024.

Baca Selengkapnya
Kelola Dana THR Bisa Diinvestasikan ke Sukuk Ritel SR020, Dapat Imbal Hasil 6,4 Persen per Tahun
Kelola Dana THR Bisa Diinvestasikan ke Sukuk Ritel SR020, Dapat Imbal Hasil 6,4 Persen per Tahun

Saat ini, suku bunga diproyeksi sudah berada di puncak. Ini merupakan momen yang tepat untuk mengunci imbal hasil tinggi dan stabil.

Baca Selengkapnya