PLN buka akses layanan satu pintu sambungan listrik
Merdeka.com - Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM membuka Layanan Satu Pintu Sambungan Listrik. Layanan ini dilatarbelakangi oleh putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 58/PUU-XII/2016 tanggal 22 September 2015 yang menyatakan bahwa jika PLN tetap mengalirkan listrik untuk instalasi rumah tangga tanpa memiliki Sertifikat Laik Operasi (SLO), maka PLN harus bertanggungjawab atas dampak kerugian yang muncul.
Selain itu, banyak masyarakat yang mengeluh mengalami kesulitan mendapatkan sambungan listrik dari PLN karena harus menghubungi berbagai pihak untuk instalasi dan memperoleh SLO.
"Menindaklanjuti hal itu, PLN melalui surat tanggal 14 Desember 2015 memohon persetujuan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaksanakan layanan satu pintu sambungan listrik untuk daya sampai 2200 VA," Kepala Niaga PT PLN Indonesia, Benny Marbun, Kamis (21/1).
Hal itu, lanjut Benny, disambut baik oleh Menteri ESDM, Sudirman Said dan melalui surat tanggal 31 Desember 2015, menyetujui pelaksanaan layanan satu pintu sambungan listrik serta menginstruksikan agar layanan satu pintu dilaksanakan mulai Januari 2016.
Guna menyukseskan layanan satu pintu sambungan listrik, PLN akan membangun sistem online untuk sambungan listrik secara terintegrasi antara Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan sebagai regulator, PT PLN (Persero) sebagai penyedia tenaga listrik, Instalatir sebagai pemasang instalasi listrik, serta Lembaga Inspeksi Teknik Tegangan Rendah (LIT-TR) sebagai penerbit SLO.
"Untuk itu semua pihak yang terlibat diharapkan siap mengintegrasikan sistem informasi yang dimiliki ke dalam sistem layanan satu pintu sambungan listrik," imbuh Benny.
Dirjen Ketenagalistrikan sendiri telah memberlakukan sistem database register SLO online terintegrasi dengan LIT-TR sejak 1 Januari 2015. Sistem database tersebut akan terus dikembangkan untuk meningkatkan pengawasan dan keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan sertifikasi instalasi listrik.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Salah Satunya Tarakan
PLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.
Baca SelengkapnyaPLN Tambah Pembangkit Listrik Hijau di Nusa Penida, Aktif Mulai Tahun Depan
Sistem kelistrikan Nusa Penida akan ditambah kembali dengan pembangkit hijau sebesar 14,5 MW.
Baca SelengkapnyaPLN Sudah Bangun 900 Tempat Charger Mobil Listrik per Desember 2023, Ini Daftar Lokasinya
Untuk mengakselerasi pertumbuhan SPKLU, PLN membuka kolaborasi dengan berbagai pihak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jelang Perayaan Hari Raya Galungan, PLN Imbau Masyarakat Perhatikan Jarak Aman Pasang Penjor
Jelang Perayaan Hari Raya PLN mencatat terdapat sebanyak 9 kasus gangguan listrik akibat penjor yang menyentuh kabel listrik di tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jokowi Bangun Jalan Tol Pelayanan Publik, Apa Itu?
Setidaknya, ada beberapa langkah penting yang menjadi panduan transformasi digital layanan pemerintah.
Baca SelengkapnyaBegini Cara PLN Indonesia Power Ikut Lestarikan Gajah Sumatera Hampir Punah
Hal ini merupakan upaya PLN Indonesia Power untuk turut andil dalam melestarikan Gajah Sumatra yang terancam punah.
Baca SelengkapnyaPasang Jaringan Pipa Gas di Rumah Bisa Dapat Internet, Begini Caranya
Dengan kerja sama ini diharapkan akan mempercepat penetrasi serta distribusi jaringan gas beserta internet.
Baca SelengkapnyaPNS Mulai Pindah Juni 2024, Tapi Suplai Gas dan Listrik di IKN Baru Masuk bulan Agustus
Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah ditetapkan menjadi pemasok energi tetap oleh Badan Otorita IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaSejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Ini Solusi Bisa Diterapkan
Pemadaman listriK PLN masih sering terjadi di berbagai wilayah di Indonesia seperti di Kapanewon Ngawen, Kabupaten Gunungkidul.
Baca Selengkapnya