Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Petai salah satu penyebab inflasi Solo sebesar 0,93 persen

Petai salah satu penyebab inflasi Solo sebesar 0,93 persen Pasar tradisional jelang Lebaran. ©2013 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Bank Indonesia mencatat inflasi Juli 2015 di Kota Solo sebesar 0,93 persen. Secara year on year, Solo mengalami inflasi sebesar 6,14 persen.

Sejumlah komoditas penyumbang inflasi antara lain angkutan udara, cabai rawit, daging ayam ras, angkutan antar kota dan petai. "Banyak kenaikan harga akibat naiknya konsumsi karena memasuki bulan puasa dan hari raya Idul Fitri serta dimulainya tahun ajaran baru,” ujar Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Solo, Ismet Inono, Kamis (6/8).

Ismet mengatakan, kelompok volatile food yakni cabai rawit, daging ayam ras, petai dan bawang putih menyumbang inflasi sebesar 2,64 persen. Sedangkan untuk kelompok administered prices yakni angkutan antar kota, rokok kretek, dan tarif kereta api menyumbang inflasi 2,20 persen.

"Untuk kelompok inti yakni angkutan udara, sewa rumah dan pembantu rumah tangga menyumbang inflasi 0,05 persen," jelasnya.

Ismed memprediksi setelah bulan Agustus hingga akhir tahun nanti inflasi rata-rata 0,5 persen. Sehingga target inflasi tahunan 4 plus minus 1 persen bisa tercapai

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Inflasi Maret 2024 Meroket Dipicu Mahalnya Harga Makanan
Inflasi Maret 2024 Meroket Dipicu Mahalnya Harga Makanan

Kelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan terbesar berasal dari makanan minuman dan tembakau.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Inflasi Desember 0,41 Persen, Tertinggi Sepanjang 2023
Data BPS: Inflasi Desember 0,41 Persen, Tertinggi Sepanjang 2023

Kenaikan inflasi Desember 2023 ini disumbang oleh kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau dengan inflasi sebesar 1,07 persen.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Meroket, Inflasi Naik Jadi 2,75 Persen di Februari 2024
Harga Beras Meroket, Inflasi Naik Jadi 2,75 Persen di Februari 2024

Harga Beras Meroket, Inflasi Naik Jadi 2,75 Persen di Februari 2024

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.

Baca Selengkapnya
Menteri Erick Klaim Bansos Pangan Sukses Jaga Inflasi Indonesia di Level 2,6 Persen
Menteri Erick Klaim Bansos Pangan Sukses Jaga Inflasi Indonesia di Level 2,6 Persen

Salah satunya karena berhasil menahan tingkat inflasi di kisaran 2,6 persen.

Baca Selengkapnya
Ayam dan Telur Jadi Biang Kerok Inflasi Maret 2024
Ayam dan Telur Jadi Biang Kerok Inflasi Maret 2024

Telur ayam dan daging ayam ras berkontribusi terhadap inflasi Maret 2024 sebesar 0,9 persen.

Baca Selengkapnya
Pefindo Naikkan Peringkat Semen Indonesia Jadi iDAA+, Ini Faktor Pemicunya
Pefindo Naikkan Peringkat Semen Indonesia Jadi iDAA+, Ini Faktor Pemicunya

Semen Indonesia dinilai mampu mempertahankan kinerja positif dengan mengamankan sektor penjualan dan pendapatan.

Baca Selengkapnya
BPS: Inflasi April 2024 Turun Jadi 0,25 Persen
BPS: Inflasi April 2024 Turun Jadi 0,25 Persen

Angka inflasi bulan ini lebih rendah dari Maret 2024 sebesar 0,52 persen,

Baca Selengkapnya
Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi
Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi

Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.

Baca Selengkapnya