Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Peningkatan Ekspor CPO Jadi Kunci Dongkrak Harga TBS Kelapa Sawit

Peningkatan Ekspor CPO Jadi Kunci Dongkrak Harga TBS Kelapa Sawit Kelapa Sawit. Abdul Sani ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Tim Peneliti Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat FEB UI, Eugenia Mardanugraha menegaskan bahwa ekspor kelapa sawit sangat penting bagi kesejahteraan petani swadaya.

Menurut dia, pelarangan ekspor menyebabkan petani tidak dapat menjual Tandan Buah Segar (TBS) kepada industri. Harga TBS kemudian jatuh, atau buahnya membusuk di pohon.

"Ini yang menjadi penyebab utama mengapa kemudian petani mengalami penderitaan, ketika momentum pelarangan ekspor tersebut," kata Eugenia dalam Diskusi Virtual: Dampak Kebijakan Pengendalian Harga Goreng Bagi Petani Swadaya, Senin (1/8).

Meskipun larangan ekspor telah dicabut, harga TBS tidak serta merta naik. Sampai hari ini pun petani masih belum merasakan harga meningkat sesuai dengan harga internasional.

Sementara, harga TBS merupakan indikator utama kesejahteraan petani. Harga TBS yang tinggi, mencerminkan tingginya kesejahteraan petani. Sebaliknya terpuruknya harga TBS seperti yang terjadi saat ini, sangat memukul kesejahteraan petani, khususnya petani swadaya.

Dengan demikian, peningkatan ekspor CPO merupakan kunci kenaikan harga TBS. Semakin besar CPO yang diekspor, maka TBS akan terserap seluruhnya oleh perusahaan kelapa sawit (PKS). Kemudian kenaikan permintaan TBS akan meningkatkan harga TBS.

"Itu mekanisme ekonomi yang terjadinya seperti itu, ketika ada permintaan naik maka harga naik, kalau harga naik maka petani swadaya meningkat kesejahteraannya," ujarnya.

Menurutnya, saat ini diperlukan peningkatan ekspor yang sangat tinggi, untuk mencapai harga TBS sebagaimana diharapkan oleh petani swadaya.

Perhatikan Petani Swadaya

Dia menegaskan, petani swadaya itu perlu diperhatikan. Sebab,kontribusinya cukup besar di dalam produksi CPO. Berdasarkan data tahun 2020, perkebunan rakyat itu 34,62 persen produksi CPO dari perkebunan rakyat, dan perkebunan besar swasta 60,22 persen, dan perkebunan besar negara 5,16 persen.

Sementara, berdasarkan data tahun 2021 dilihat dari luas area perkebunan rakyat sekitar 40,34 persen kontribusi petani swadaya terhadap produksi CPO.

Petani swadaya sangat perlu diperhatikan, sebab ada tiga hal kendala dan dilema yang dihadapi petani swadaya. Pertama, produktivitas yang relatif rendah. Kedua, ketergantungan pada pedagang perantara. Ketiga, tidak terlindungi oleh harga patokan TBS.

"Jadi, kami melakukan survei ke Kalimantan Barat dan Riau," pungkasnya.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dirut Bulog Jelaskan Duduk Perkara Beras SPHP Memuat Stiker Capres Tertentu

Dirut Bulog Jelaskan Duduk Perkara Beras SPHP Memuat Stiker Capres Tertentu

Bayu menjelaskan bahwa SPHP merupakan program pemerintah melalui Badan Pangan Nasional yang dilaksanakan oleh Bulog dalam rangka menjaga stabilitas harga beras.

Baca Selengkapnya
Satgas Pangan Polri Beberkan Penyebab Harga Telur dan Daging Masih Tinggi Jelang Lebaran

Satgas Pangan Polri Beberkan Penyebab Harga Telur dan Daging Masih Tinggi Jelang Lebaran

Harga tinggi telur dan daging itu ditemukan Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan stok pangan di sejumlah pasar tradisional.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Kenaikan PPN 12 Persen Jadi Tertinggi di Asia Tenggara

Ternyata, Kenaikan PPN 12 Persen Jadi Tertinggi di Asia Tenggara

Kenaikan PPN dengan menggunakan single tarif dapat menyebabkan semakin menurunnya daya saing industri.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi

Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi

Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.

Baca Selengkapnya
Bulog Khawatir Pemilu Serentak 2024 saat Musim Paceklik, Harga Beras Bakal Melonjak?

Bulog Khawatir Pemilu Serentak 2024 saat Musim Paceklik, Harga Beras Bakal Melonjak?

Untuk stok cadangan beras pemerintah (CBP), saat ini Bulog sudah menguasai sekitar 1,4 juta ton.

Baca Selengkapnya
FOTO: Harga Beras Melesat Dalam Waktu Sepekan Membuat Penggilingan Padi di Bogor Naikkan Tarif Rp 2000

FOTO: Harga Beras Melesat Dalam Waktu Sepekan Membuat Penggilingan Padi di Bogor Naikkan Tarif Rp 2000

Kenaikan ini dipengaruhi oleh pasokan gabah dari petani terbatas akibat panen padi di tingkat petani menurun.

Baca Selengkapnya
Tanggapi Kubu Ganjar, Istana: Penyaluran Bansos Tak Ada Hubungan dengan Proses Pemilu

Tanggapi Kubu Ganjar, Istana: Penyaluran Bansos Tak Ada Hubungan dengan Proses Pemilu

Saat ini banyak rakyat atau keluarga miskin yang membutuhkan bantuan akibat kenaikan harga bahan-bahan pokok.

Baca Selengkapnya
Blusukan ke Pasar Surabaya, Ganjar Paparkan Stategi 'Sat-Set' untuk Stabilkan Harga Pangan

Blusukan ke Pasar Surabaya, Ganjar Paparkan Stategi 'Sat-Set' untuk Stabilkan Harga Pangan

Ganjar mengatakan dirinya dan Mahfud MD mempunyai komitmen untuk akan menstabilkan harga pangan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kucurkan Bantuan Pangan: Hampir Semua Negara Gagal Panen, Harga Beras Naik

Jokowi Kucurkan Bantuan Pangan: Hampir Semua Negara Gagal Panen, Harga Beras Naik

Jokowi selalu menekankan kepada para petani agar meningkatkan produktivitas padi.

Baca Selengkapnya