Pengusaha bir khawatir pendapatannya makin jeblok
Merdeka.com - PT Multi Bintang sebagai produsen minuman alkohol jenis bir mengalami penurunan pendapatan hingga 40 persen sepanjang kuartal I-2015. Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) 06/M-DAG/PER/1/2015 tentang pengendalian dan pengawasan terhadap pengadaan, peredaran, dan penjualan minuman beralkohol, dinilai sebagai biang keladi anjloknya pendapatan perusahaan.
Diprediksi, penurunan itu bakal berlanjut. Bahkan dikhawatirkan semakin tajam pada kuartal II-2015 nanti. Meski begitu, perusahaan enggan berspekulasi lebih jauh.
Corporate Affairs Director PT Multi Bintang Indonesia Bambang Britono mengaku masih melakukan negosiasi dengan pemerintah sebagai antisipasi makin anjloknya kinerja perusahaan.
Bambang optimis negosiasi bakal lancar dan pemerintah mau mendengar keluhan pengusaha. Harapannya, pemerintah melonggarkan aturan dalam Permendag.
"Tapi saya yakin tetap positif pemerintah apalagi sekarang, akan menggalakkan investasi, mendorong ekonomi, pasti kita akan dicarikan jalan keluarnya," kata Bambang kepada merdeka.com, beberapa waktu lalu.
Bambang siap menerima segala risiko terburuk di kuartal II-2015. Dia juga pasrah dengan segala dampak yang bakal diterima perusahaan jika lobi dengan pemerintah berujung jalan buntu.
"Tergantung kalau ini tidak ada intervensi apa-apa, tidak ada perubahan ini bisa lebih parah," terangnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengusaha menyebut, penundaan pajak hiburan yang diserukan Luhut Panjaitan hanya sementara.
Baca SelengkapnyaPenyaluran bansos beras kemasan 10 kg dihentikan sementara pada 8-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPihak lapas sudah memilih dia sebagai petugas kebersihan karena sudah dinyatakan memenuhi persyaratan yang ditentukan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menaker Ida bilang ada perusahaan yang membayar THR lebih besar dari ketentuan.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaMuhyani tidak pernah terbayang dan sangat terpukul saat harus berurusan dengan hukum.
Baca SelengkapnyaPemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.
Baca SelengkapnyaBerbagai kebiasaan buruk setelah makan yang perlu kamu hindari agar kesehatan pencernaan bisa terjaga.
Baca SelengkapnyaKhusus industri minuman, Kemenperin menargetkan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bahan baku menjadi 25 persen.
Baca Selengkapnya