Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pendapatan per kapita Indonesia bisa capai USD 6.000

Pendapatan per kapita Indonesia bisa capai USD 6.000

Merdeka.com - Deutsche Bank memproyeksi produk domestik bruto (PDB) Indonesia per kapita mencapai USD 6.000 di tahun 2016. Pencapaian tersebut ditopang pertumbuhan ekonomi yang berpotensi meningkat dua kali lipat dalam lima tahun karena perubahan konsumsi ke investasi.

"Kami melihat terjadinya sebuah evolusi di mana yang pada awalnya digerakkan konsumsi, kini digerakkan oleh investasi, dan situasi ini dimulai tahun ini, " kata Ekonom Deutsche Bank Heriyanto Irawan di Aston Kuningan Suites, Jakarta, Rabu (5/12).

Dia menilai konsumsi dalam negeri yang tinggi berpotensi untuk meningkatkan investasi yang lebih besar dan meningkatkan lapangan kerja. Selain itu, peningkatan ketersediaan kredit, pertumbuhan ekonomi dan investasi akan mempengaruhi PDB Indonesia.

Iklim investasi di 2013 akan tumbuh pada dikisaran 60 persen dengan syarat infrastruktur dan regulasi diperbaiki. Saat ini investor melihat Indonesia sebagai pasar yang potensial karena kelas menengah terus meningkat.

Tumbuhnya investasi mendorong penguatan tingkat lapangan kerja sekitar 8 persen hingga 9 persen pada kuartal tiga 2012 di daerah perkotaan. "Siklus ekonomi Indonesia didorong simbiosis antara konsumsi dan investasi serta pendapatan kelas menengah. Hal ini merupakan motor penggerak perekonomian," katanya.

(mdk/arr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung

Bukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung

Bank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Diyakini Bakal Naik Usai Pemilu 2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Diyakini Bakal Naik Usai Pemilu 2024

Terdapat empat aspek yang dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi di Indonesia ke depan.

Baca Selengkapnya
Mengejutkan, Ternyata 23,7 Persen Orang Dewasa di Indonesia Belum Punya Rekening Bank

Mengejutkan, Ternyata 23,7 Persen Orang Dewasa di Indonesia Belum Punya Rekening Bank

Pada tahun 2023, tingkat inklusi keuangan di Indonesia tercatat sebesar 88,7 persen, atau lebih tinggi dari tahun 2022 yang sebesar 85,1 persen.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Didorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024

Didorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024

penyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Ekonomi Indonesia Salip AS dan Jepang, Tapi Keok dari China dan India

Data BPS: Ekonomi Indonesia Salip AS dan Jepang, Tapi Keok dari China dan India

Pertumbuhan ekonomi Indonesia tersebut relatif lebih baik dibandingkan sejumlah negara mitra dagang seperti Amerika Serikat dan Jepang.

Baca Selengkapnya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya

Pertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya

Di sisi lain likuiditas industri perbankan pada bulan November 2023 dalam level yang memadai.

Baca Selengkapnya
Kerja di Amerika Serikat, Gaji Orang Indonesia Lebih Besar 5 Kali Lipat

Kerja di Amerika Serikat, Gaji Orang Indonesia Lebih Besar 5 Kali Lipat

Pendapatannya disebut bisa meningkat hingga 500 persen.

Baca Selengkapnya
Utang Pemerintah Tembus Rp8.041 Triliun, Menko Airlangga: Masih Aman Terkendali

Utang Pemerintah Tembus Rp8.041 Triliun, Menko Airlangga: Masih Aman Terkendali

Batas maksimal rasio utang pemerintah terhadap PDB ditetapkan sebesar 60 persen.

Baca Selengkapnya