Pencairan PKH Tahap Tiga Sudah Capai 99,5 Persen
Merdeka.com - Kementerian Sosial mencatat pencairan Program Keluarga Harapan tahap tiga sudah mencapai 99,5 persen hingga hari ini. Khusus untuk Propinsi Jawa Timur, pencairan tahap IV dimulai di kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.
Jumlah bantuan PKH Provinsi Jawa Timur sebesar Rp 3,04 triliun dan untuk Kabupaten Blitar sebesar Rp. 89,8 miliar pada tahun 2018.
"Kita berharap pemerintah kabupaten Blitar bisa dapat memberikan dukungannya terhadap PKH agar dapat mencapai keluarga sejahtera mandiri dan siap dalam pelaksanaan penanggulangan bencana," ucap Direktur Jaminan Sosial Keluarga Kemensos RI Nur Pujianto dikutip keterangannya di Jakarta, Senin (12/11).
Di lain hal, Kementerian Sosial membentuk Kampung Siaga Bencana (KSB) di Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Lokasi ini merupakan KSB ke 630 di Indonesia dan KSB kedua yang dibentuk Kemensos di Blitar setelah sebelumnya Kecamatan Nglegok.
Nur Pujianto menyebutkan, dipilihnya Kecamatan Ponggok sebagai KSB karena wilayah ini berpotensi tinggi dilanda angin puting beliung. Di samping itu,Kabupaten Blitar merupakan urutan ke 32 dengan Skor 210 dari 38 Kabupaten/Kota se Provinsi Jawa Timur yang memiliki kategori rawan bencana.
"Kenapa dipilih Kecamatan Ponggok sebagai Kampung Siaga Bencana, karena daerah ini merupakan kawasan yang rawan terjadi bencana puting beliung, kekeringan dan kebakaran. Ponggok juga merupakan daerah rawan dilewati lahar dingin Gunung Kelud," tutur Nur Pujianto yang berafiliasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan ini.
Pendirian KSB melibatkan semua pilar-pilar sosial termasuk pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) karena sebagian besar warga yang terdampak bencana adalah Keluarga Penerima Manfaat bantuan PKH.
"Sebagian besar penerima manfaat PKH adalah korban bencana. Sehingga mereka juga harus sadar dan paham penanggulangan bencana."
Dalam kesempatan ini juga dikukuhkan anggota komisi VIII An'im Falachuddin sebagai Pembina Kehormatan TAGANA dengan area tugas seluruh Indonesia. Pembina Kehormatan juga bertugas memberikan dukungan dan memperjuangkan anggaran penanggulangan bencana alam di DPR RI.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beda Program Ganjar dan Prabowo Versi Sekjen PDIP
Hasto menyebut berbagai program Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024 memang lebih besar mencapai Rp 506 triliun.
Baca SelengkapnyaPemerintah Bantah Kenaikan Harga dan Kelangkaan Beras Akibat Program Bansos Pangan, Begini Penjelasannya
Pemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.
Baca SelengkapnyaPemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni
Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keberlanjutan Program Bantuan Pangan, Jokowi Tunggu Sampai Juni: Kita Lihat Ada Anggaran Enggak
Ayu, salah seorang penerima bantuan, mengaku bersyukur atas bantuan pangan yang diberikan pemerintah.
Baca SelengkapnyaBulog Lanjutkan Program Bantuan Pangan Beras untuk Penuhi Kebutuhan Penduduk Indonesia
Keberhasilan Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Beras pada tahun 2023 kembali dilanjutkan dengan penyaluran program yang sama untuk tahun 2024.
Baca SelengkapnyaSerahkan Sertifikat Tanah di Kabupaten Bogor, Menteri ATR/BPN Ungkap Keuntungan bagi Masyarakat
Hadi Tjahjanto menyerahkan 500 sertipikat tanah bagi masyarakat Desa Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaBantuan Pangan untuk 3.583.000 Keluarga di Jateng Mulai Disalurkan Secara Bertahap
Pemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.
Baca SelengkapnyaSurvei FOI 2022: 50 Persen Anak di Perkotaan Berangkat ke Sekolah dengan Perut Kosong
Pendiri FOI, Wida Septarina Wijayanti mengungkapkan kerja sama ini diharapkan mampu mewujudkan berkomitmen untuk mengatasi ketimpangan pangan di masyarakat.
Baca SelengkapnyaPlt Ketum PPP Bocorkan Survei Internal: InsyaAllah Suara Kami Naik di Pemilu 2024
PPP membawa program besar kepada masyarakat seperti kerja mudah, harga murah, dan hidup berkah dalam kampanye nasional.
Baca Selengkapnya