Penangkapan Rudi Rubiandini, pukulan telak bagi pemerintah

Merdeka.com - Penetapan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menimbulkan pekerjaan rumah yang baru bagi pemerintah. Ke depan, pemerintah diminta untuk lebih serius mengutamakan integritas sebagai tolok ukur untuk menunjuk pengganti Rudi Rubiandini .

Ekonom Danareksa Research Institute Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, tertangkapnya Rudi Rubiandini menjadi pukulan telak bagi pemerintah yang sedang berupaya memerbaiki iklim investasi sektor migas di Tanah Air.

“Investasi di sektor migas sudah macet sejak krisis sampai sekarang belum pulih, mungkin ada salah urus disana. Tadinya kita berharap dengan adanya orang bersih di sana, seharusnya bisa bangkitkan iklim investasi di sektor migas,” jelas Purbaya saat ditemui di Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Rabu (14/8).

Terlepas dari itu, pemerintah dimintanya untuk mendukung KPK mengusut tuntas kasus suap yang menimpa mantan wakil Menteri ESDM tersebut. Disisi lain, pemerintah juga harus mulai mencari pengganti Rudi Rubiandi yang memiliki integritas tinggi dan bersih untuk menjaga investasi di sektor migas tetap berjalan.

“Kalau misalnya terbukti bersalah, tempat yang ditinggalkan harus diisi oleh orang-orang yang betul punya integritas karena ini menyangkut iklim investasi yang di sektor perminyakan yang akan menentukan APBN kita dan kondisi fiskal kita ke depan,” katanya.