Penanganan delay terbang, Citilink klaim sesuai standar global
Merdeka.com - Citilink Indonesia berhasil menggenggam sertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 dalam halprosedur penanganan keterlambatan penerbangan atau delay management. Dengan demikian, anak usaha Garuda Indonesia itu menjadi maskapai penerbangan murah pertama di Indonesia yang mendapat pengakuan dari British Standard Institute (BSI), badan sertifikasi ISO berpusat di Inggris.
Presiden Direktur Citilink Albert Burhan mengatakan, prosedur penanganan keterlambatan penerbangan diterapkan pihaknya telah berstandar internasional.
"Ini menjadi bukti kesungguhan dan ketaatan Citilink terhadap aturan yang diterapkan oleh Kementerian Perhubungan. Di samping itu, Citilink menjadi satu-satunya airline di Indonesia selain Garuda yang telah dinyatakan tersertifikasi ISO ini. Semuanya itu merupakan upaya Citilink untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada pengguna jasa, khususnya dalam prosedur penanganan ketika terjadi keterlambatan penerbangan," kata Albert, Jakarta, Selasa (4/1).
Albert memaparkan, Sertifikat ISO 9011:2015 Delay Management merupakan acuan bagi Citilink Indonesia dalam menangani keterlambatan penerbangan. Proses yang dilalui Citilink untuk mendapat sertifikat ISO berlangsung selama 3 bulan, sejak 25 September hingga 23 Desember 2015.
Itu meliputi 17 prosedur, 14 uraian jabatan, 11 dokumen, dan 27 formulir. Sementara itu, audit lapangan yang juga dilakukan BSI meliputi 25 station domestik Citilink, customer service, Operation Control Center dan Call Center.
"Delay management merupakan salah satu atribut utama maskapai dalam memenuhi kepuasan pelanggan yang pada akhirnya berpengaruh terhadap kredibilitas dan kepercayaan pelanggan. Sertifikat ISO 9001:2015 Delay Management ini kiranya dapat lebih meningkatkan kepuasan serta menguatkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan yang Citilink berikan."
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
capaian di Januari-Februari 2024 ini jadi penanda baik untuk ke depannya. Dia berharap peningkatan okupansi juga terjadi pada Maret 2024 ini.
Baca SelengkapnyaPenerapan Delaying System akibat terjadi peningkatan pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi di Pelabuhan Merak.
Baca SelengkapnyaStandar ini memberikan pedoman bagi organisasi atau perusahaan untuk meningkatkan kinerjanya, memenuhi kebutuhan, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat ini, BRI Life telah memiliki sertifikasi ISO 9001:2015 Sistem Manajemen Mutu.
Baca SelengkapnyaAkibat kebiasaan ini sering membuat jadwal penerbangan di China delay.
Baca SelengkapnyaImbauan ini menindaklanjuti arahan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah yang meminta perusahaan logistik untuk membayarkan THR.
Baca SelengkapnyaGaruda Indonesia Group menyiapkan 570 penerbangan tambahan atau extra flight dalam rangka menyambut musim mudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaRekayasa lalu lintas sistem satu arah (one way) pada arus mudik diterapkan mulai dari KM 72 Tol Cipali sampai Km 414 jalan tol Semarang-Batang.
Baca SelengkapnyaKecelakaan di KM 58 Terjadi saat Contraflow, Menhub Nilai Skema itu Masih Dibutuhkan Arus Mudik dan Balik
Baca Selengkapnya