Peminat jabatan eselon I Kementerian ESDM mayoritas non-PNS
Merdeka.com - Kementerian ESDM membuka pendaftaran rekrutmen terbuka untuk lima posisi eselon I sejak 18 Desember 2014 hingga 9 Januari 2015. Kini, proses tersebut sudah memasuki babak akhir.
Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan pihaknya mendapati sebanyak 110 peminat, didominasi kalangan non-pegawai negeri sipil (PNS).
"Mungkin separuh bukan pegawai negeri, sisanya pegawai negeri dari dari tempat lain," ungkapnya saat ditemui di sela-sela kerja bakti Kementerian ESDM, Jakarta, Sabtu (21/2).
Dari 110 peminat, menurut Sudirman, hanya 32 orang dinilai layak memperebutkan lima kursi pejabat eselon I Kementerian ESDM. Yakni, Direktur Jenderal Migas, Dirjen Ketenagalistrikan, Dirjen Mineral dan Batubara, Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, dan Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional.
Dua posisi pertama terbuka untuk kalangan non-PNS.
"Saya berharap minggu kedua maret sudah bisa disimpulkan, dan itu masing-masing posisi tiga orang sudah bisa diajukan ke presiden."
Sudirman mengaku akan melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi untuk memeriksa rekam jejak calon pejabat bakal mendampinginya bekerja selama lima tahun ke depan.
Setelah ini selesai, Sudirman bakal melanjutkan lelang jabatan eselon II.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu
Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaKolonel TNI Ajudan Presiden Tolak Dijadikan Jenderal, Ternyata ini Alasannya
Presiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca SelengkapnyaMuncul Gerakan Salam Empat Jari, Ini Respons Anies
Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menanggapi isu salam empat jari hingga gerakan tak memilih pasangan Capres nomer 2, Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu
446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaNasDem DKI: Ahmad Sahroni Sosok Paling Kuat Maju Pilgub DKI 2024
Dukungan ini masih menjadi usulan internal setelh merangkum masukan dari dewan pimpinan cabang, daerah, hingga DPRD.
Baca SelengkapnyaPemilu Tinggal 8 Hari, Pemprov Bali Instruksikan PNS dan ASN Harus Netral
Dalam waktu 8 hari akan diselenggarakan Pemilu 2024 untuk memilih Presiden, Wakil Presiden, anggota DPR/DPD/DPRD Provinsi.
Baca SelengkapnyaHarapan Pekerja Tembakau ke Presiden Terpilih: Jangan Kecilkan Hati 230.000 Tenaga Kerja
Ketiga pasangan calon Capres dan Cawapres, diharapkan memiliki tekad dan komitmen untuk tidak mengecilkan hati serta nasib para pekerja di IHT.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaKlarifikasi Polri Terkait Pesan Jenderal Sigit soal ‘Pemimpin Melanjutkan Estafet’
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Sigit mengatakan sosok presiden selanjutnya mampu meneruskan estafet kepemimpinan ke depan.
Baca Selengkapnya