Pemerintah Resmikan Bandara Haji Muhammad Sidik di Kalimantan Tengah
Merdeka.com - Kementerian Perhubungan meresmikan Bandara Haji Muhammad Sidik di Barito Utara, Kalimantan Tengah. Selain itu peresmian tersebut juga dihadiri oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Pembangunan bandara ini menelan biaya kurang lebih Rp 380 miliar.
"Kami laporkan bahwa bandara ini dikembangkan beberapa tahun dengan biaya kurang lebih Rp 380 miliar diharapkan bisa mendukung perekonomian yang ada di seluruh Kalimantan khususnya Muara Teweh," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam peresmian Bandara Haji Muhammad Sidik, di kanal Youtube Kementerian Perhubungan, Selasa (30/3).
Menurutnya, karena bandara ini juga melingkupi beberapa kabupaten yang berdekatan, sehingga diyakini bisa meningkatkan konektivitas bagi daerah yang berdekatan seperti ke Kalimantan Barat, bahkan ke Jawa Timur. "Harapan juga bisa ke Jakarta dan kita yakin bahwa ini bagian dari konektivitas untuk bisa lebih maksimal," katanya.
Bandara Haji Muhammad Sidiq dengan panjang runway sepanjang 1.400 meter x 30 meter ini, diharapkan bisa menampung lebih dari 50.000 orang setahun. Jika bandar aini terus berkembang, maka Pemerintah akan terus memperhatikan pembangunan-pembangunan runway dan pembangunan-pembangunan yang lain sebagai penunjang fasilitas.
"Kita memang dengan arahan bapak presiden dan Wapres selalu memperhatikan komitmen Pemerintah untuk selalu melakukan pemerataan pembangunan ke seluruh daerah, termasuk semua provinsi, Kalimantan Tengah memang salah satu daerah yang kita perhatikan," ujarnya.
Dengan menerapkan konsep membuka perekonomian dan membangun wilayah di 3T tertinggal, terpencil, dan terluar ini menjadi suatu konsen dari Pemerintah. Oleh karena itu, Menhub berharap dengan diresmikannya Bandara Haji Muhammad Sidik ini bisa mendukung dan menggeliatkan perekonomian di Kalimantan khususnya di Kalimantan Tengah.
"Saya yakin bahwa adanya bandara ini maka daerah yang tadinya belum maksimal akan lebih maksimal. Seperti dilihat banyaknya kelapa sawit dan banyaknya potensi alam ini tentunya akan memberikan suatu dukungan," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Resmikan Bandara Mutiara SIS Al-Jufri yang Rusak Akibat Gempa Palu
Rekonstruksi Bandara Mutiara SIS Al-Jufri ini dibangun dengan anggaran Rp567 miliar
Baca Selengkapnya22 Desember 1948: Sjafruddin Prawiranegara Mendirikan Pemerintahan Darurat RI di Sumatra Barat
Berawal dari Agresi Militer Belanda Kedua pada 19 Desember 1948, PDRI pun didirikan di Sumbar.
Baca SelengkapnyaJokowi Rencanakan Berkantor di IKN: Saya Tunggu Bandara dan Tol Jadi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah berencana untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PSI Janjikan Pembangunan Bandara di Bali Utara Jika Masuk Senayan
Di Bali, Kaesang juga membagikan kaus Pecinta Belimbing Sayur saat Kampanye
Baca SelengkapnyaMirip Labuan Bajo, Pemerintah Bakal Hadirkan Kapal Pinisi di Kawasan IKN Sebagai Destinasi Wisata
Kapal Pinisi itu akan difungsikan sebagai kapal pariwisata dari kawasan IKN menuju Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaAngkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini
Pembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.
Baca SelengkapnyaJangan Sampai Salah Hitung, Ini Biaya Perlu Diperhitungkan saat Mudik dengan Kendaraan Pribadi
Kendaraan pribadi cukup banyak memakan biaya baik sebelum maupun saat melakukan perjalanan mudik Lebaran.
Baca SelengkapnyaAPJAPI Minta Pengelola Bandara Buka Saluran Pengaduan untuk Memudahkan Perjalanan Mudik
APJAPI meminta kepada segenap pengelola bandara untuk menyediakan saluran pengaduan penumpang
Baca SelengkapnyaBeda Sikap dengan Jokowi soal Presiden Boleh Kampanye dan Memihak, Ma'ruf Amin Tegaskan Netral di Pemilu
Ma'ruf Amin merahasiakan pilihannya dan bakal menyoblos pada 14 Februari mendatang.
Baca Selengkapnya