Pemerintah dorong BUMN jadi garda terdepan pembangunan
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menegaskan akan menjadikan perusahaan pelat merah sebagai pendorong utama perekonomian bangsa. Perusahaan BUMN dinilai mampu memberikan manfaat besar untuk roda perekonomian.
"Kita manfaatkan BUMN untuk mengembangkan perekonomian. Sehingga BUMN itu digunakan sebagai agent of development," ujar Rini di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (30/10).
Kunci program ini, lanjutnya, ialah membangun infrastruktur pendukung untuk para BUMN ini agar dapat meningkatkan kinerjanya. Sejumlah BUMN yang menjadi andalannya ialah PT Kereta Api Indonesia (KAI), Perusahaan Listrik Negara (PLN), Pelindo, dan Angkasa Pura.
"Jadi banyak perusahaan yang harus diperhatikan untuk berpartisipasi mendorong pembangunan perekonomian," tuturnya.
Seperti diketahui, peran BUMN bagi perekonomian telah terbukti di China. Melalui BUMNnya, Negara Tirai Bambu tersebut mampu menyalip perekonomian negara adidaya semacam Amerika Serikat.
Ekonom Profesor Dawam Rahardjo mengungkapkan BUMN di China, Malaysia serta Singapura memegang peranan penting dalam mensejahterakan rakyatnya.
Di Malaysia, negara tersebut dinilai sangat sukses memajukan BUMNnya untuk mensejahterakan rakyat. Mereka mempunyai strategi mengembangkan perkebunan kelapa sawitnya, di mana masyarakat Malaysia dipinjamkan permodalan dan dipinjamkan tanah untuk menanam sawit. Hal ini cukup memajukan ekonomi rakyatnya.
"Kemudian juga BUMN ditugaskan membeli saham-saham yang dijalankan swasta kemudian setelah berhasil lalu di privatisasi. Bukan penjualan kepada swasta, tapi lebih tepat menjual saham kepada pribumi," jelasnya.
Perusahaan pelat merah di China, menurut Dawam, di sana terjadi fenomena yang sangat luar biasa. China sangat menjaga BUMN mereka dan tidak mau memprivatisasi perusahaan negara. Akhirnya, China bisa terus maju dan hampir melampaui ekonomi Amerika Serikat.
"China itu adalah suatu fenomena luar biasa, China berkembang pesat menjadi perekonomian besar di dunia yang akan melampaui Amerika, itu karena BUMN. Ketika IMF mengajukan privatisasi kepada swasta, China tidak mau," jelasnya.
Terakhir menengok BUMN di Singapura, Dawam menceritakan di mana perusahaan pelat merah di negara singa itu digunakan sebagai alat untuk meningkatkan kekayaan negara. Singapura melalui BUMNnya terus mengembangkan industri yang meningkatkan kekayaan negaranya yang kecil.
"Selain itu serikat pekerja BUMN menjadi negara buruh-karyawan. Kemudian serikat buruh di Singapura juga membentuk koperasi bidang jasa dan perdagangan. Jasa non bank juga," tutupnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keberhasilan Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Beras pada tahun 2023 kembali dilanjutkan dengan penyaluran program yang sama untuk tahun 2024.
Baca SelengkapnyaMasa jabatan presiden menentukan seberapa lama seorang pemimpin dapat memegang kekuasaan dan mengimplementasikan kebijakannya.
Baca SelengkapnyaBTN berharap pemerintah dengan cepat mengambil keputusan terkait hal tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mereka memanfaatkan bangunan senilai Rp500 juta hasil Program Desa Brilian. Namun mereka dikenakan tarif sewa lebih mahal untuk bisa berjualan di sana.
Baca SelengkapnyaAHY menjelaskan, berbagai program yang digagas oleh Presiden Joko Widodo hingga saat ini seperti pembangunan infrastruktur, akan tetap dilanjutkan.
Baca SelengkapnyaPertemuan itu membahas terkait program pemerintah saat ini supaya bisa dilanjutkan oleh presiden terpilih agar terjadi kesinambungan pembangunan.
Baca SelengkapnyaSIG memiliki fokus menciptakan program-program inovasi lingkungan dan sosial berdasarkan kebutuhan.
Baca SelengkapnyaBerbagai formasi di lingkungan Kemenag memiliki peran penting dalam memberikan wawasan terkait program pembangunan yang dilakukan pemerintah.
Baca SelengkapnyaKepolisian siap membantu TNI untuk mengamankan sisa proyektil peluru yang terlempar akibat ledakan Gudang Kodam Jaya di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Baca Selengkapnya