Pemerintah beri subsidi Rp 11 triliun untuk KUR pariwisata
Merdeka.com - Pemerintah mensubsidi Rp 11 triliun untuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) pariwisata. Keputusan ini diambil sebagai langkah meningkatkan sektor pariwisata Indonesia sekaligus mendatangkan devisa ke negara.
"Pembiayaan lain yang baru kita rumuskan adalah KUR, bunganya hanya 7 persen tahun ini dan dibagi 2 kategori yaitu kredit mikro dan kredit kecil," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan di Jakarta, Kamis (27/9).
Darmin menjelaskan, isu KUR pariwisata terbilang krusial mengingat hal ini erat kaitanya dengan kebutuhan pembiayaan maupun investasi di industri pariwisata dalam negeri.
"Jadi KUR disubsidi Rp 11 triliun dari APBN, kreditnya Rp 120 triliun. Saya rasa ini cukup memadai buat UMKM agar secara produktif membangun ekonomi didaerahnya masing-masing. Ini periode dimana kita perlu pariwisata karena kita butuh devisa," ujarnya.
Dia menekankan, selain infrastruktur fisik, pemerintah juga berfokus membangun dan memperkuat infrastruktur industri untuk Indonesia. Menurutnya, itu penting sejalan dengan kementerian pariwisata menggenjot program investasi di sektor ini.
"Itu karena destinasi pariwisata memerlukan investasi yang sistematis. Kalau kata Pak Menpar Arief Yahya ialah 3A yakni akses, atraksi, dan juga amenitas. Jadi fokusnya bagaimana secara sekuen kembangkan destinasi pariwisata, enggak bisa terbalik-balik," ujarnya.
Sementara itu, Menteri Pariwisata Arief Yahya menjelaskan sektor pariwisata memang paling mudah mendatangkan devisa ke negara. Hal ini disebabkan pada sektor ini, secara substansi menghasilkan dolar. "Substansi pariwisata itu ekspor, meskipun servicesnya dinikmati dan dibayar di Indonesia. Tapi kita industri berorientasi ekpor dan menghasilkan dolar," ungkapnya.
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:Pariwisata jadi sektor pendorong ekonomi unggulan sejak krisis 1998Pemerintah Jokowi yakin pariwisata Indonesia mampu salip Thailand dalam 5 tahunPemerintah butuh Rp 500 triliun capai target 20 juta wisatawan di 2019Ada Bandara Soedirman, Purbalingga gencarkan promosi wisataWisata melihat Gunung Batutara yang meletus setiap 20 menit sekali di NTT
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaPerusahaan berkomitmen memenuhi tambahan ketersediaan pupuk subsidi untuk para petani.
Baca SelengkapnyaPemerintah tengah membahas aturan mengenai pembentukan dana khusus pariwisata atau tourism fund.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Subsidi konversi motor listrik juga akan naik dari sebelumnya Rp7 juta menjadi Rp10 juta.
Baca SelengkapnyaKementerian ESDM mencatat, realisasi subsidi listrik di 2023 mencapai Rp64,02 triliun.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diperkirakan terus meningkat.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah menyediakan berbagai skema pembiayaan untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah.
Baca SelengkapnyaPemerintah dan Pertamina telah menandatangani Kontrak Subsidi Energi 2024.
Baca SelengkapnyaPenambahan anggaran ini diperlukan seiring meningkatnya jumlah petani calon penerima pupuk subsidi.
Baca Selengkapnya