Pemerintah Bagikan Sembako untuk UMKM & Masyarakat Terdampak Covid-19
Merdeka.com - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) berkolaborasi dengan Kementerian Sosial, Polda Metro Jaya, dan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sahabat Mitra Sejati, membagikan ribuan paket sembako bagi pelaku UMKM dan masyarakat terdampak Covid-19.
"Saat ini, aksi solidaritas untuk membantu sesama di tengah pandemi sangatlah bermakna. Banyak orang yang mengalami kesulitan ekonomi, kehilangan pekerjaan, hingga penurunan pendapatan," kata Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, saat membagikan paket sembako secara simbolis, di Jakarta, Jumat (3/9).
Menurutnya, hal ini semakin membuktikan bahwa koperasi juga memiliki fungsi sosial (dan pendidikan), di samping sebagai entitas ekonomi dan bisnis. "Filosofi koperasi seperti dikatakan Bung Hatta adalah kegiatan usaha bersama untuk kemajuan masyarakat umum," imbuh Teten.
Dia mengakui, tidak ada satu pun orang di dunia yang mampu menjamin Covid-19 bakal selesai dalam waktu dekat. Oleh karena itu, pemerintah akan terus melakukan percepatan vaksinasi. Karena, tingkat vaksinasi seiring dengan pertumbuhan ekonomi.
"Di banyak negara, semakin banyak rakyatnya yang divaksin, ekonominya terus bertumbuh," imbuhnya.
Ke depan, Teten berharap, pandemi akan berubah menjadi endemi, yang hadir di sekitar masyarakat. Kuncinya adalah tetap disiplin menerapkan Protokol Kesehatan.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua II KSP Sahabat Mitra Sejati Kombes Pol (Purn) I Made Pande Cakra mengatakan, langkah bansos ini sebagai bentuk kepedulian koperasi terhadap masyarakat dan UMKM. "Kita memiliki gerakan sosial bertajuk Sahabat Peduli Komunitas," kata I Made Pande.
I Made Pande menjelaskan, kegiatan berbagi sembako ini merupakan aksi lanjutan dari tahun 2020 yang dilakukan di banyak daerah di Indonesia. Pihaknya akan menyebarkan sekitar 10 ribu paket sembako untuk seluruh Indonesia.
"Dalam pelaksanaannya, kita selalu bersinergi dengan Pemda setempat," imbuh I Made Pande.
Selanjutnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Yusri Yunus mengungkapkan saat ini masyarakat tengah mengharapkan bantuan dari pemerintah. "Dan ini akan terus berlanjut, karena kita tidak tahu kapan pandemi akan berakhir," kata Yusri.
Demikian, Yusri menegaskan pihaknya akan terus melakukan percepatan program vaksinasi dengan nama Vaksin Merdeka, di samping program bansos. "Percepatan program vaksinasi yang kami lakukan juga akan menyasar wilayah Depok, Tangerang, dan Bekasi," pungkas Yusri.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 1.000 paket sembako murah disalurkan untuk masyarakat Kampar.
Baca SelengkapnyaAnggaran makan siang gratis itu pasti lebih tinggi dari seluruh anggaran Kemendikbudristek.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah disarankan memperbanyak pasal tentang edukasi dan sosialisasi agar penguatan sistem kesehatan nasional dapat dilakukan.
Baca SelengkapnyaWarna bungkus Bantuan Sosial (Bansos) sembako murah yang dibagikan Pj Gubernur DKI Jakarta ramai disorot.
Baca SelengkapnyaProgram bantuan pangan cadangan pemerintah berupa beras 10 kilogram untuk setiap keluarga penerima manfaat (KPM) ini awalnya disalurkan sampai Maret 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah kembali menggelar mudik gratis agar masyarakat tidak pulang kampung menggunakan sepeda motor.
Baca SelengkapnyaKeberadaan bazar sembako murah memberikan kesempatan warga mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau
Baca SelengkapnyaJika diakumulasi, total realisasi PKT Proaktif berbagi sembako pada Ramadan ini senilai Rp1,61 miliar yang terbagi pada berbagai sasaran penerima.
Baca Selengkapnya