Pastikan korban Lapindo dapat ganti rugi, 3 menteri datangi Sidoarjo
Merdeka.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Keuangan Bambang Brojonegoro, dan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengunjungi Sidoarjo pada Selasa (14/7). Mereka ingin memantau proses pelunasan pembelian tanah dan bangunan oleh Lapindo Brantas kepada warga korban lumpur Sidoarjo dalam peta area terdampak 22 Maret 2007.
Ini sebagai tindaklanjut surat perjanjian dana antisipasi korban lumpur di Sidoarjo yang telah diteken oleh Bambang Brojonegoro, Presiden Lapindo Brantas Inc. Tri Setia Sutisna dan Direktur Utama PT. Minarak Lapindo Jaya Andi Darussalam, Jumat lalu.
Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Velix Wanggai mengatakan menteri keuangan selaku Bendahara Umum Negara (BUN) akan menyerahkan surat perjanjian antara pemerintah, Lapindo Brantas Inc dan PT Minarak Lapindo kepada Badan Pelaksana Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS).
"Ketua Bapel BPLS Sunarso akan melaporkan proses validasi kepada warga yang terkena dampak 22 Maret 2007. Sejauh ini telah divalidasi sekitar 1.544 warga, yang akan diumumkan ke publik dan akan diproses pencairan dananya," katanya dalam siaran pers.
Dalam surat perjanjian, pemerintah menyediakan dana talangan, berasal dari kantong BPLS, sebesar Rp 781.688.212.000. Dana bakal dikirim ke rekening masyarakat di peta area terdampak 22 Maret 2007, setelah proses validasi atas data hasil verifikasi BPKP.
Lapindo Brantas dan Minarak Lapindo Jaya harus mengembalikan dana talangan itu selambatnya empat tahun sejak surat perjanjian diteken. Bunga pinjaman sebesar 4,8 persen per tahun.
Jika Lapindo tidak dapat melunasi pinjaman. Maka jaminan aset tanah dan bangunan yang telah dibayar senilai Rp 2.797.442.841.586 akan diambil pemerintah.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Prabowo, Ketum PAN Zulkifli bisa terkejut bila nantinya PAN diberikan lebih dari apa yang sudah diajukan.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, ada deretan pensiunan TNI yang telah lebih dulu mendapat gelar jenderal kehormatan.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan masalah bentrokan antara prajurit TNI AL dengan Brimob Polri di Pelabuhan Sorong sudah selesai.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo tidak ambil pusing dengan nilai yang diberikan kepadanya itu. Dengan logat betawi, ia menyebut tak mau memikirkannya.
Baca SelengkapnyaGanjar mengajak makan siang pendukung capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang meneriakinya di jalan.
Baca SelengkapnyaBelum lama ini, Menhan Prabowo Subianto kedapatan menghabiskan waktu bersama ketiga ajudan tampan.
Baca SelengkapnyaKoalisi Masyarakat Sipil menilai Pemberian gelar jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto merupakan langkah keliru
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan beri nilai 11 atas kinerja Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan dalam sesi debat capres
Baca SelengkapnyaCerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca Selengkapnya