Pakar: Sifat Individualis Banyak Ditemukan di Miliuner
Merdeka.com - Sifat individualis yang terkadang dicibir banyak orang ternyata membawa sisi positif. Salah satunya bisa membawa kesuksesan. Pakar miliuner menyebut sifat individualis berarti memiliki ide sendiri dan tak mudah ikut-ikutan pendapat orang.
Dikutip dari Business Insider, miliuner ternyata memiliki sifat individualis sejak usia dini. Mereka percaya kepada insting mereka sendiri meski ada yang meragukan ide mereka.
"Para miliuner adalah non-konformis yang menunjukkan individualisme sejak usia dini ketika mereka mereka kerap melanggar aturan. Selama bertahun-tahun mereka belajar untuk memercayai insting mereka dan melawan arus, bahkan ketika orang sekitar berpikir mereka tidak waras dan menasihati mereka agar tidak coba-coba," ujar Rafael Badziag, seorang pakar psikologi kewirausahaan.
Badziag meneliti langsung 21 miliuner selama lima tahun dan menuliskan hasilnya di buku berjudul The Billion Dollar Secret: 20 Principles of Billionaire Wealth and Success (Rahasia Satu Miliar Dolar: 20 Prinsip Kekayaan dan Kesuksesan Miliarder).
Meski demikian, sifat individualis tersebut sebaiknya tidak menjadi penghambat kerja sama. Penulis Dr. Greg Reid yang mewawancara 100 orang terkaya menyebut kerja sama, bahkan dengan lawan bisnis, bisa membuat tambah kaya.
Trik bekerja sama dengan kompetitor bahkan digunakan oleh orang-orang kaya agar tetap kaya raya. "Berbagai bisnis seringnya dapat menolong satu sama lain," ujarnya.
Selain itu, para miliuner pun diminta jangan sampai enggan mencari pertolongan atau nasihat bila memerlukan. Rafael Badziag berkata tidak melakukan hal tersebut bisa berakibat seperti membuat kesalahan atau tenggelam oleh menumpuknya pekerjaan yang dilakukan.
Reporter: Tommy Kurnia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hidup pas-pasan tak menghalangi seseorang untuk bermimpi menjadi orang sukses.
Baca SelengkapnyaSaat itu, dia masih berusia 20 tahun dan tengah bekerja di Jepang selama beberapa bulan.
Baca SelengkapnyaCerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dulu desa ini miliki pendapatan Bumdes capai 4 miliar/tahun, kini dikabarkan memiliki utang capai Rp 9 M lebih.
Baca SelengkapnyaAwal merintis bisnisnya, Sueb mendapat omzet puluhan juta. Kini Sueb mampu meraih omzet hingga miliaran rupiah.
Baca SelengkapnyaBerawal dari modal yang sangat kecil, kini ia memperoleh omzet hingga jutaan rupiah per minggunya.
Baca SelengkapnyaPendiri raksasa teknologi Amazon, ternyata memiliki kebiasaan yang unik.
Baca SelengkapnyaSempat hidup di jalanan, kini pria ini mampu bangkit dari keterpurukan dan berhasil membangun usaha sablon.
Baca SelengkapnyaPasca konfrontasi Indonesia-Malaysia, seluruh gudang tembakau miliknya diambil alih pemerintah RI.
Baca Selengkapnya