Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Obligasi konversi Bumi resources diperpanjang hingga April 2018

Obligasi konversi Bumi resources diperpanjang hingga April 2018 tambang. shutterstock

Merdeka.com - PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menyatakan bahwa pemegang obligasi sepakat untuk memperpanjang masa jatuh tempo obligasi konversi hingga April 2018. Kesepakatan itu dicapai dalam rapat pemegang obligasi yang melebihi kuorum yang dipersyaratkan, pada 22 Agustus 2014 di Singapura.

Dengan demikian, segala kemungkinan gagal bayar (event of default) telah dihilangkan sebagai bagian dari perjanjian tersebut. Obligasi konversi tanpa jaminan senilai USD 375 juta tersebut seharusnya jatuh tempo pada Agustus 2014, akan digantikan dengan surat utang sejenis dan ditempatkan sederajat (pari passu) dengan utang antarkreditor lainnya.

Persyaratan utama dari obligasi konversi yang diperpanjang hingga April 2018 adalah: Jumlah pokok utang USD 374,9 juta, Jatuh tempo 7 April 2018. Kemudian, ketentuan pembayaran bunga 6 persen per tahun terhitung mulai 25 Agustus 2014, periode konversi dimulai dari 7 September 2015 hingga 23 Maret 2018.

Lalu, harga konversi Rp 250, paket jaminan berdasarkan Perjanjian Antar Kreditor, dan BUMI menjamin segala kewajiban Enercoal.

"Restrukturisasi obligasi konversi ini mencerminkan langkah perseroan berikutnya sebagaimana telah disampaikan oleh perseroan sebelumnya dalam rangka mengoptimasi utang, menurunkan beban bunga dan memperbaiki likuiditas di tengah harga batubara yang menurun dan kondisi usaha di sektor batubara yang menantang," kata Presiden Direktur BUMI Ari Hudaya, dalam siaran pers, Sabtu (23/8).

Perseroan juga berharap dapat menutup sisa utang dengan melakukan transaksi konversi utang menjadi saham (equity swap). Selain itu, menerbitkan saham baru dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau right issue dalam waktu dekat untuk memperkuat fundamental dan struktur modal perseroan.

(mdk/yud)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Operasional Angkutan Barang Dibatasi Mulai Tanggal 5 Hingga 16 April, Ini Aturan dan Rute Jalannya

Operasional Angkutan Barang Dibatasi Mulai Tanggal 5 Hingga 16 April, Ini Aturan dan Rute Jalannya

Hendro menjelaskan pembatasan kendaraan angkutan barang dilakukan pada mobil barang dengan sumbu tiga atau lebih.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bantah Kenaikan Harga dan Kelangkaan Beras Akibat Program Bansos Pangan, Begini Penjelasannya

Pemerintah Bantah Kenaikan Harga dan Kelangkaan Beras Akibat Program Bansos Pangan, Begini Penjelasannya

Pemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.

Baca Selengkapnya
Jelang Hari Pencoblosan Pemerintah Setop Penyaluran Bansos, Ini Alasannya

Jelang Hari Pencoblosan Pemerintah Setop Penyaluran Bansos, Ini Alasannya

Penyaluran bansos beras kemasan 10 kg dihentikan sementara pada 8-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri

Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri

Banyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,

Baca Selengkapnya
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Pemilu Satu Putaran Dinilai Berdampak Baik ke Investasi, Ini Alasannya

Pemilu Satu Putaran Dinilai Berdampak Baik ke Investasi, Ini Alasannya

Pemilu 2024 akan diselenggarakan secara serentak pada Rabu, 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Hormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu

Hormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu

Bapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Awal Tahun 2024, Pemerintah Sudah Impor Beras Rp4,36 Triliun dari 3 Negara

Awal Tahun 2024, Pemerintah Sudah Impor Beras Rp4,36 Triliun dari 3 Negara

BPS mencatat nilai impor beras pada Januari 2024 mencapai Rp4,36 triliun.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga

Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga

Dari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.

Baca Selengkapnya