Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mungkinkah terjadi kelangkaan BBM?

Mungkinkah terjadi kelangkaan BBM? SPBU. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Tahun ini, pemerintah dan DPR sepakat mengalokasikan kuota subsidi bahan bakar minyak (BBM) sebesar 40 juta kilo liter. Hingga Agustus realisasi dari kuota tersebut sudah mencapai 29,32 juta kilo liter. Dengan empat bulan waktu tersisa, kuota yang ada diperkirakan tidak akan mampu mencukupi kebutuhan.

PT Pertamina (Persero) menyatakan konsumsi subsidi BBM di masyarakat saat ini mencapai 3,6 juta kilo liter per bulan. Realisasi subsidi BBM saat ini sudah mencapai 29,32 juta kilo liter. Dengan kata lain, stok subsidi BBM saat ini hanya tinggal menyisakan sekitar 10 juta kilo liter lagi.

Salah satu daerah yang terancam kelangkaan BBM bersubsidi DKI Jakarta. Kuota subsidi BBM di ibu kota diperkirakan habis pada 15 September. Beberapa daerah lain juga mengalami hal yang sama. Yakni Kalimantan Selatan, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Jawa Barat.

Pemerintah mengambil langkah cepat. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengaku hanya memiliki satu jurus untuk mencegah terjadinya kelangkaan BBM bersubsidi yakni mengajukan tambahan kuota subsidi BBM.

Wakil Menteri ESDM Rudi Rubiandini menyebutkan, pemerintah telah mengusulkan tambahan kuota subsidi BBM sebesar 4 juta kilo liter dengan porsi terbesar untuk jenis Premium.

Namun, pengajuan tambahan tersebut harus mendapat restu terlebih dahulu dari Dewan Perwakilan Rakyat. Hingga saat ini, Komisi VII DPR belum melakukan pembicaraan dengan pemerintah untuk pengajuan tambahan ini.

Mungkinkah tambahan kuota tersebut ditolak oleh DPR yang berbuntut pada kemungkinan terjadi kelangkaan BBM bersubsidi di daerah-daerah tersebut?

Komisi VII DPR mengaku tidak memiliki pilihan lain selain mengabulkan permohonan pemerintah."Kita tidak punya pilihan kalau istilahnya tiba-tiba ditodong seperti ini dengan kondisi yang sulit. Kalau tidak setuju nanti kita dianggap menyengsarakan masyarakat," ujar anggota Komisi VII Ismayatun kepada merdeka.com, Rabu (5/9) malam.

Dengan kata lain, usulan pemerintah tersebut kemungkinan besar akan disetujui oleh DPR. Ismayatun mengatakan, tambahan kuota subsidi BBM menjadi jalan satu-satunya untuk mengatasi ancaman kelangkaan BBM bersubsidi.

"Ya mau tidak mau harus setuju karena tidak pilihan lagi," singkatnya.

Hanya saja, dia menyayangkan langkah pemerintah yang terkesan tidak berupaya menjaga kuota yang telah disepakati saat perumusan APBN 2012. Padahal, saat itu pemerintah telah berjanji melakukan penghematan subsidi BBM. Ismayatun melihat, perencanaan dan perhitungan pemerintah tidak pernah matang.

"Tidak bisa jika alasannya konsumsi BBM makin tinggi karena pertumbuhan kendaraan bermotor makin tinggi. Itu seharusnya sudah dihitung dan diprediksi saat pembahasan soal subsidi BBM," jelasnya.

Menurutnya, pemerintah tidak pernah belajar mengenai pengelolaan subsidi BBM. Sebab, setiap tahun selalu terjadi kekurangan subsidi BBM yang pada akhirnya harus ada tambahan kuota lagi.

"DPR dianggap cuma cap stempel yang seolah harus setuju apapun yang diajukan pemerintah. Padahal caranya yang salah," katanya.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Libatkan Kementerian ESDM, Pemprov DKI Diam-Diam Naikkan Pajak BBM

Tak Libatkan Kementerian ESDM, Pemprov DKI Diam-Diam Naikkan Pajak BBM

Kenaikan pajak BBM non subsidi sebesar 10 persen untuk kendaraan pribadi, dan 50 persen untuk kendaraan umum dari kendaraan pribadi meninggalkan tiga catatan.

Baca Selengkapnya
Kejaksaan Ungkap Kronologi Kasus Penggelapan BBM Senilai Puluhan Juta Rupiah di Serang Berakhir Damai

Kejaksaan Ungkap Kronologi Kasus Penggelapan BBM Senilai Puluhan Juta Rupiah di Serang Berakhir Damai

Kejagung menghentikan penanganan kasus penggelapan uang hasil penggelapan puluhan liter BBM senilai Rp53 juta.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya

Pemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya

Menko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Presiden Jokowi Tegaskan Pemerintah Tak akan Naikkan Harga BBM

Presiden Jokowi Tegaskan Pemerintah Tak akan Naikkan Harga BBM

Jokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Baca Selengkapnya
Bulog Tegaskan Bantuan Pangan Bebas dari Kepentingan Apapun

Bulog Tegaskan Bantuan Pangan Bebas dari Kepentingan Apapun

Bayu Krisnamurthi menegaskan kegiatan penyaluran Bantuan Pangan Beras yang saat ini tengah disalurkan oleh Bulog bebas dari kepetingan apapun.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Luruskan Janji BBM Gratis: Kita Beri Harga Khusus untuk Orang Paling Miskin

Cak Imin Luruskan Janji BBM Gratis: Kita Beri Harga Khusus untuk Orang Paling Miskin

Cak Imin meluruskan janji akan menggratiskan bahan bakar minyak (BBM).

Baca Selengkapnya
Akibat Ada Peristiwa Penembakan di Puncak Jaya Papua, Masyarakat Rela Antre Beli BBM Meskipun Mahal Rp100/Liter

Akibat Ada Peristiwa Penembakan di Puncak Jaya Papua, Masyarakat Rela Antre Beli BBM Meskipun Mahal Rp100/Liter

Warga Puncak Jaya mengalami kelangkaan BBM karena adanya penembakan oleh KKB dan jalanan yang terputus akibat longsor.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Pilihan Jangan Timbulkan Perpecahan Pasca-Pemilu, Perkuat Kembali Persaudaraan

Perbedaan Pilihan Jangan Timbulkan Perpecahan Pasca-Pemilu, Perkuat Kembali Persaudaraan

Perbedaan pilihan saat Pemilu lalu seharusnya bisa disikapi dengan bijak. Sudah saatnya semua pihak ikut menjaga situasi tetap tenang terlebih di bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya