Meski Resesi, Belanda Jadi 5 Besar Negara Asal Investasi Terbesar di RI
Merdeka.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan, Belanda masuk dalam jajaran lima besar negara yang paling banyak berinvestasi di Indonesia sepanjang kuartal III-2020, meski masuk dalam negara yang resmi mengalami resesi akibat pandemi covid-19.
Belanda masuk jurang resesi setelah mengalami kontraksi pertumbuhan ekonomi selama dua triwulan berturut-turut. Ekonomi Negara Kincir Angin itu terkontraksi 1,7 persen pada triwulan I-2020, lalu kontraksi berlanjut hingga 9,3 persen pada triwulan II 2020.
"Ini menarik juga, Eropa sekalipun pertumbuhan ekonomi mereka defisit, tapi animo, gairah mereka untuk investasi di Indonesia cukup luar biasa. Belanda ini juga dijadikan beberapa negara jadi hub sebenarnya," kata Bahlil di Jakarta, Jumat (23/10).
Menurutnya, masuknya investasi Eropa itu menunjukkan kepercayaan terhadap Indonesia. Hal itu juga diklaimnya merupakan dampak dari upaya pemerintah melakukan reformasi regulasi.
"Ini terkait trust, terkait persepsi. Yang selama ini dilakukan pemerintah dengan perubahan regulasi, ini sudah mulai bagus dampaknya," imbuhnya.
Dalam catatan BKPM, investasi Belanda ke Indonesia pada kuartal III-2020 sebesar USD 517,4 juta dengan 758 proyek. Dengan capaian tersebut, Belanda berada di urutan kelima negara yang paling banyak berinvestasi di Indonesia setelah Singapura (USD 2,5 miliar), China (USD 1,1 miliar), Jepang (USD 921 juta), Hong Kong (USD 683 juta).
Ada pun secara kumulatif, investasi Belanda di Indonesia sepanjang periode Januari-September 2020 mencapai USD 1 miliar dengan 1.773 proyek. Dengan capaian tersebut, Belanda berada di urutan ke enam setelah Singapura (USD 7,2 miliar), China (USD 3,5 miliar), Hong Kong (USD 2,5 miliar), Jepang (USD 2,1 miliar) dan Korea Selatan (USD 1,1 miliar).
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengklaim, sudah banyak calon investor asing yang akan menanamkan modalnya di IKN, salah satunya dari Singapura.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia diajak dan diingatkan untuk konsisten dan bijaksana dalam membuat Keputusan investasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kontribusi tersebut diharapkan bisa menjadi modal utama untuk menarik lebih banyak investasi asing dengan tujuan dapat meningkatkan ekspor.
Baca SelengkapnyaDiakui Jokowi, banyak investor yang memilih untuk menunggu untuk berinvestasi di Indonesia saat pemilu 2024 berlangsung.
Baca SelengkapnyaJokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaBahlil menilai kenaikan tarif pajak hiburan ini bisa berdampak terhadap perkembangan bisnis di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAngka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.
Baca SelengkapnyaKementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp1.418,9 triliun.
Baca Selengkapnya