Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menteri Sri Mulyani Sebut 20.000 Desa di Indonesia Belum Rasakan Internet

Menteri Sri Mulyani Sebut 20.000 Desa di Indonesia Belum Rasakan Internet Menkeu Sri Mulyani saat virtual PKN STAN. ©2020 istimewa

Merdeka.com - Pemerintah Jokowi-Ma'ruf menyadari ketersediaan infrastruktur menjadi penting bagi sebuah negara. Apalagi di masa pandemi covid-19 seperti sekarang ini, dukungan infrastruktur menjadi hal yang sangat krusial.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mencontohkan, teknologi digital memiliki peran yang cukup penting selama pandemi ini. Kehadiran infrastruktur di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dapat menunjang berbagai kebutuhan masyarakat selama pandemi Covid-19.

"Di Jawa dan Jakarta, infrastruktur yang sudah terbangun relatif cukup baik untuk mendukung bisnis maupun perusahaan untuk beralih ke Work From Home (WFH). Meskipun pandemi tetap mempengaruhi perdagangan, restoran, maupun perhotelan," jelas dia dalam Webinar LPEM UI, Kamis (18/2).

Sayangnya, kehadiran infrastruktur TIK ini belum merata di seluruh wilayah di Indonesia. Bahkan ada 20.000 dari 75.000 desa yang ada di Indonesia belum memiliki akses internet. Padahal adanya infrastruktur ini sangat penting dalam menghadapi situasi pandemi.

"Oleh karena itu, bagi pemerintah Indonesia yang memfokuskan pembangunan infrastruktur untuk memastikan konektivitas yang terjalin tidak lagi menjadi kendala. Perlu adanya kondisi agar Indonesia dapat membangun secara inklusif," jelas dia.

Maka dari itu, dia menegaskan ketersediaan infrastruktur bisa digunakan untuk menghadapi berbagai isu yang terjadi mulai dari pandemi, perubahan iklim, maupun distrubsi teknologi. Tanpa infrastruktur yang memadai maka sulit bagi negara menghadapi berbagai isu tersebut.

"Untuk kita bisa terus membangun secara berkelanjutan dan inklusif, infrastruktur menjadi penting. Infrastruktur dalam hal ini bisa dalam bentuk jalan, listrik, telekomunikasi, pelabuhan, bandara, atau juga air, sanitasi, itu semua sangat penting," kata dia.

Indeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi Naik, Tertinggi di Jakarta

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indeks Pembangunan TIK (IP-TIK) Indonesia tahun 2019 mencapai 5,32 atau meningkat dibanding IP-TIK 2018 sebesar 5,07. IP-TIK disusun oleh 11 indikator yang dikombinasikan menjadi 3 subindeks, yaitu subindeks akses dan infrastruktur, subindeks penggunaan, dan subindeks keahlian.

Ketua BPS, Suhariyanto menyampaikan, capaian dari ketiga subindeks tersebut yakni, untuk akses dan infrastruktur TIK yang mencerminkan kesiapan TIK Indonesia (ICT readiness) mencapai 5,53.

Subindeks penggunaan yang mencerminkan tingkat penggunaan TIK di Indonesia mencapai 4,85, dan subindeks keahlian yang mencerminkan kemampuan yang diperlukan dalam TIK di Indonesia mencapai 5,84.

Kecuk sapaan akrabnya menjelaskan, skala IP-TIK berada pada rentang 0–10. Semakin tinggi nilai indeks menunjukkan pembangunan TIK suatu wilayah semakin pesat.

"Demikian pula sebaliknya, semakin rendah nilai indeks menunjukkan pembangunan TIK di suatu wilayah relatif masih lambat,” jelas dia dalam video konferens, Selasa (15/12).

Adapun Provinsi dengan IP-TIK tertinggi pada tahun 2019 adalah DKI Jakarta, yaitu 7,31. Sedangkan provinsi dengan IP-TIK terendah adalah Papua, yaitu 3,33.

Sebagai informasi, Indeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IP-TIK) merupakan suatu ukuran standar yang dapat menggambarkan tingkat pembangunan TIK suatu wilayah pada suatu waktu. Selain itu, IP-TIK dapat mengukur kesenjangan digital serta menginformasikan potensi dalam rangka pembangunan TIK.

IP-TIK dikembangkan oleh International Telecommunication Union (ITU) dengan nama ICT Development Index. Dengan mengacu pada metodologi dari ITU (2016), BPS melakukan penghitungan IP-TIK pada tingkat nasional dan provinsi.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menteri 'Ujung Tombak' Jokowi Kompak Kenakan Busana Hitam saat Nyoblos, Ada Apa?

Menteri 'Ujung Tombak' Jokowi Kompak Kenakan Busana Hitam saat Nyoblos, Ada Apa?

Sri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.

Baca Selengkapnya
519 Desa di Jawa Tengah Belum Ada Jaringan Internet

519 Desa di Jawa Tengah Belum Ada Jaringan Internet

Untuk itu, Pemprov Jateng akan memasang jaringan internet demi meningkatkan kesejahteraan warga.ernet

Baca Selengkapnya
Puji Jokowi, AHY: Partai Demokrat Siap Lanjutkan Program Pemerintah

Puji Jokowi, AHY: Partai Demokrat Siap Lanjutkan Program Pemerintah

AHY menjelaskan, berbagai program yang digagas oleh Presiden Joko Widodo hingga saat ini seperti pembangunan infrastruktur, akan tetap dilanjutkan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sri Mulyani Ungkap Resep Ekonomi Indonesia Melesat di Tahun 2024

Sri Mulyani Ungkap Resep Ekonomi Indonesia Melesat di Tahun 2024

Sri Mulyani mengakui, saat ini, masih terdapat kesenjangan infrastruktur di antara wilayah Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ada Indonesia, Ini Daftar Negara yang Rakyatnya Paling Banyak Tak Dapat Akses Internet

Ada Indonesia, Ini Daftar Negara yang Rakyatnya Paling Banyak Tak Dapat Akses Internet

Berikut adalah laporan dari We Are Social yang memotret kondisi internet di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Instruksi Jalan Daerah di Sulawesi Utara dengan Anggaran Rp183 Miliar

Jokowi Resmikan Instruksi Jalan Daerah di Sulawesi Utara dengan Anggaran Rp183 Miliar

Diharapkan konektivitas dan aksesibilitas di Sulawesi Utara akan makin baik.

Baca Selengkapnya
Depan Prabowo, Jokowi Puji Inisiasi Kemenhan Bangun RS Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman

Depan Prabowo, Jokowi Puji Inisiasi Kemenhan Bangun RS Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman

Jokowi juga memuji sejumlah peralatan media yang diklaim tercanggih yang terpasang di dalamnya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Puji BRI: Sekarang Agen BRILink Ambil Alih Peran Rentenir

Jokowi Puji BRI: Sekarang Agen BRILink Ambil Alih Peran Rentenir

Kepala Negara mengapresiasi langkah digitalisasi yang berhasil menyentuh masyarakat kecil.

Baca Selengkapnya
Jaringan Internet Backbone Fiber Optic Gorontalo-Palu Milik XL Rampung

Jaringan Internet Backbone Fiber Optic Gorontalo-Palu Milik XL Rampung

Jaringan backbone Gorontalo – Palu yang menghubungkan dua provinsi di Sulawesi ini mulai dibangun pada tahun 2023.

Baca Selengkapnya