Menperin tepis isu Karen Agustiawan gantikan Chatib di BKPM
Merdeka.com - Menteri Perindustrian MS Hidayat membantah isu Karen Agustiawan menjadi calon kuat pengganti Muhammad Chatib Basri sebagai kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Pasalnya, Karen saat ini masih fokus menjadi Direktur Utama PT Pertamina.
"Apa urusannya Karen," kata Hidayat bertanya balik kepada wartawan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (21/5).
Dia menjelaskan, posisi kepala BKPM dapat diisi dari kalangan pengusaha maupun pelaku ekonomi. Orang yang berasal dari kedua bidang tersebut harus sudah berpengalaman dalam menjalani organisasi di bidang ekonomi.
Dua pejabat BPKM terakhir beda latar belakang. Gita Wirjawan bankir yang akhirnya menjadi pengusaha, sementara Chatib Basri ekonom yang banyak berkecimpung di organisasi ekonomi seperti IMF atau Bank Dunia.
"Most likely dari pengusaha, tapi bisa juga ekonom. Yang dua selama ini berkecimpung di organisasi ekonomi," kata Hidayat.
Dia menduga munculnya isu penempatan Karen sebagai kepala BKPM digulirkan oleh orang yang memiliki kepentingan untuk menggantikan Karen di Pertamina.
"Menurut saya orang yang isuin itu pengen gantiin Karen, tulis aja. Isu itu berkembang pasti punya kepentingan untuk Dirut Pertamina," ungkap menperin blak-blakan.
Dia membeberkan, presiden kini sudah menyimpan sejumlah nama yang bakal menjadi pengganti Chatib di BKPM. Namun Hidayat memilih bungkam. "Ada beberapa nama yang dipertimbangkan," ucapnya singkat.
Sebelumnya, santer beredar kabar bahwa bos Pertamina Karen Agustiawan akan menggantikan posisi Chatib di BKPM. Sementara posisi Karen, nantinya bakal diisi oleh Hanung Budya yang kini menjabat Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina.
Dikutip dari laman Dow Jones, dua orang sumber yang tak mau disebutkan namanya mengungkapkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kemungkinan bakal menunjuk Karen sebagai Kepala BKPM.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BUMN Soal Pengganti Ahok di Pertamina: Belum Dipikirin
Ahok sudah mengundurkan diri dari posisi Komisaris Utama PT Pertamina per tanggal 2 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaDirut Pertamina Tak Bisa Asal Cabut Izin SPBU Nakal Mainkan Takaran BBM, Ternyata Ini Penyebabnya
Pihak Pertamina tetap harus menjaga keterpenuhan kebutuhan masyarakat akan BBM.
Baca SelengkapnyaPertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mundur dari Komisaris Utama Pertamina, Ahok Ternyata Tuan Tanah yang Tak Punya Mobil dan Motor
Hengkangnya Ahok dari Pertamina karena akan fokus berkampanye memenangkan Ganjar-Mahfud dalam pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAhok Mundur dari Komut Pertamina, Hasto PDIP: Spirit Kedepankan Etika
Hasto menyebut, mundurnya Ahok dari komisaris utama Pertamina merupakan gerakan etika.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga Siap Salurkan BBM Subsidi Sesuai Kuota Pemerintah
Pertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading
Baca SelengkapnyaWamen BUMN Apresiasi Satgas Nataru Pertamina dalam Menjaga Kelancaran Distribusi Energi
Wamen BUMN juga menjelaskan, produksi migas hulu Pertamina saat ini telah mencapai lebih dari 1 juta barrel per hari.
Baca SelengkapnyaTak Bahas Hak Angket, Istana Minta Pertemuan Jokowi dan 2 Menteri PKB Tak Dispekulasikan ke Mana-Mana
Ari menyebut pertemuan tersebut juga merupakan permintaan dari para menteri PKB.
Baca SelengkapnyaKilang Pertamina Balikpapan Tingkatkan Kapasitas Produksi Jadi 360 Ribu Barrel Per Hari
Tersambungnya unit kilang tersebut akan menjadi tonggak bersejarah Kilang Balikpapan.
Baca Selengkapnya