Menko Rizal: Indonesia malu sama China dalam bangun jalan tol
Merdeka.com - Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli mengaku geram dengan sistem kerja proyek pembangunan Indonesia yang masih bertele-tele. Bahkan, dia menilai Indonesia malu dengan China yang mampu membuat 1.000 kilometer (km) jalan dalam waktu setahun.
Rizal menilai penanganan proyek jalan tol Pasteur-Cileunyi terlihat lamban. Padahal, pembiayaan proyek sendiri sudah ada sejak lama.
"Dalam kaitannya itu, tadinya semuanya selesai kontruksinya, baru bisa beres 2019. Ini cara kerja yang lama dan lambat dan harus dirubah. Kita harus malu dengan China yang bikin jalan tol 1.000 km dalam satu tahun. Walaupun pembebasan tanahnya, karena sistem otoriter bisa gampang," kata Rizal usai menerima kunjungan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di kantornya, Jakarta, Selasa (24/11).
Rizal mendukung percepatan proyek jalan tol sepanjang 20 kilometer (km) tersebut hingga selesai pada 2017. Namun, kata dia, masih ada kendala lahan milik 18 kementerian dan lembaga.
"Kalau kontraktornya tidak sanggup tambah kontraktornya yang penting standar kualitasnya sama," kata dia.
Proyek jalan tol Pasteur-Cileunyi tersebut menjadi prioritas Pemerintah Kota Bandung. Rizal berharap proyek tersebut bisa segera dilaksanakan sambil penanganan pembebasan lahan.
"Dana pembiayaan sudah ada sejak dulu, dana dari JICA untuk tahap 1 dan tahap kedua akan dilakukan final teknis sebelum kita bicarakan dengan JICA. Agar jadi pembangunan tahap kedua bisa dimulai semester 2 tahun 2016. Dari segi pembiayaan sudah selesai, sehingga kontruksi bisa selesai dan berjalan dengan lancar," pungkas dia.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengatakan pembangunan 10 ruas jalan dan 1 jembatan dengan total panjang 50,9 kilometer telah diselesaikan
Baca SelengkapnyaKeberadaan jalan tol ini akan memangkas waktu perjalanan dari Balikpapan menuju IKN, dari 2 jam menjadi hanya 30 menit saja.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut jalan tol tersebut memiliki total panjang 14,8 kilometer dengan total investasi sebesar Rp4 triliun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pembangunan tol trans sumatera ini menghabiskan anggaran Rp4,73 triliun.
Baca SelengkapnyaAnggaran infrastruktur ini juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur di IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaAdapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca SelengkapnyaSejarawan JJ Rizal menyebut proses Pemilu 2024 sama seperti pelaksanaan Pemilu 1971 saat awal era kepemimpinan Presiden Soeharto.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaSaat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.
Baca Selengkapnya