Menko Luhut Klaim Penanganan Pandemi Covid-19 di RI Alami Perbaikan
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan mengklaim penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia mengalami perbaikan dalam beberapa waktu terakhir. Menurutnya, tren positif itu tercermin dari turunnya angka reproduksi efektif virus corona jenis baru tersebut.
"Penanganan Covid-19 di Indonesia mulai beberapa waktu lalu sudah mulai membaik. Kalau kita lihat reproduksi efektif dari Covid-19 di Indonesia sudah di bawah 1, bahkan sudah di bawah 0,98" tuturnya dalam acara Festival Iklim 2021, Senin (18/10).
Bahkan, imbuh Menko Luhut, di beberapa wilayah Indonesia angka reproduksi Covid-19 bisa ditekan di bawah 0,97. Salah satunya provinsi DKI Jakarta.
"Jakarta sendiri sekarang sudah berada pada 0,95 reproduksinya. Jadi, ini semua menunjukkan perbaikan secara signifikan kalau kita bandingkan Kepada waktu yang lalu," pungkasnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, yang juga Koordinator Penanganan Covid wilayah Bali dan Jawa, Luhut Binsar Pandjaitan, mengklaim terjadi tren penurunan kasus Covid-19 yang signifikan di wilayah Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Luhut berharap semua pihak terkait bisa turun menekan penurunan ini.
"Saya minta pada teman-teman sekalian, meskipun ada penurunan dibandingkan dengan minggu pertama penerapan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat), tren penurunan mobilitas dan aktivitas tetap harus dipertahankan," kata dia dalam keterangan tertulis di Jakarta. Demikian dikutip dari Antara, Sabtu (24/7).
Dia mengatakan tren penurunan kasus itu terjadi sejak minggu pertama PPKM. Hal tersebut didasari pada variabel laju transmisi kasus, respons kesehatan, dan kondisi sosiologis masyarakat. Oleh karena itu, dia meminta semua kepala daerah di wilayah Jawa dan Bali untuk terus memperketat dan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai protokol kesehatan.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaImbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnya