Mendag Lutfi: Saya Berjanji Bekerja Secakap Mungkin Memastikan Ekonomi RI Lebih Baik
Merdeka.com - Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi, berjanji untuk bekerja secara optimal untuk perbaikan ekonomi nasional di masa mendatang. Sebab, kata Luthfi, saat ini perekonomian global tengah menghadapi kondisi sulit akibat dampak pandemi Covid-19.
Maka dari itu, Kementerian Perdagangan harus dapat menjalankan fungsinya dengan baik agar dapat memberikan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Indonesia.
"Saya berjanji akan bekerja sekuat mungkin, sepandai mungkin, secakap mungkin untuk memastikan perekonomian indonesia akan lebih baik di masa yang akan datang," tuturnya di Istana Negara Jakarta, Selasa (22/12).
"Seperti kita ketahui bahwa ekonomi dunia berada pada situasi yang sangat sulit, beliau (Jokowi) mempercayakan saya untuk memimpin Kementerian Perdagangan. Kementerian ini adalah sesuatu lembaga yang mekanismenya adalah memastikan bahwa arus barang berjalan dengan baik, kegiatan ekonomi berjalan dengan baik agar kesejahteraan dapat tercipta bagi rakyat Indonesia," paparnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan enam nama baru yang akan menduduki pos kementerian di Kabinet Indonesia Maju. Salah satunya Muhammad Lutfi yang ditunjuk sebagai Menteri Perdagangan RI.
"Beliau sebelumnya pernah menjabat sebagai Kepala BKPM, Mendag, Dubes Indonesia untuk Jepang dan terakhir Dubes Indonesia untuk Amerika Serikat. Dan sekarang kita berikan tugas memimpin Kementerian Perdagangan. Saya rasa itu perkenalan yang bisa saya sampaikan sore ini," ujar Jokowi di Veranda Istana Negara, Selasa (22/12).
Hipmi: Mendag Lutfi Miliki Visi Berorientasi Ekspor dan Substitusi Impor
Ketua Bidang Keuangan dan Perbankan BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), Ajib Hamdani, mengapresiasi atas pengangkatan Muhammad Lutfi sebagai menteri perdagangan oleh Presiden Jokowi. Sebab, mantan Dubes RI untuk AS itu dinilai mempunyai kemampuan mumpuni untuk meningkatkan kinerja ekspor dan impor nasional sesuai visi Presiden Jokowi.
"Pak Lutfi punya visi dan jaringan untuk menjaga neraca keuangan yang lebih sehat dengan program yang berorientasi pada ekspor dan substitusi impor, sesuai dengan gagasan besar Pak Jokowi," ujar dia kepada Merdeka.com, Selasa (22/12).
Selain itu, sosok Lutfi yang kaya akan pengalaman dengan menduduki posisi strategis terkait kegiatan perdagangan dan investasi juga diyakini mampu mengoptimalkan fungsi kementerian perdagangan sebagai perumus dan pelaksana kebijakan perdagangan.
"Pak Lutfi, yang berpengalaman menjadi dubes (Duta Besar) di beberapa negara, pernah menjadi Kepala BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) pada tahun 2004, akan bisa lebih mengoptimalkan fungsi Kementerian Perdagangan sebagai fungsi perumus dan pelaksana kebijakan perdagangan, termasuk supervisi untuk penguatan dan pengembangan perdagangan," tutupnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keduanya membahas tentang situasi dan kondisi dunia saat ini, termasuk kepada masalah ekonomi dan keamanan negara.
Baca SelengkapnyaMahfud sendiri telah menemui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno pada Senin, 29 Januari 2024 malam.
Baca SelengkapnyaJokowi menjelaskan, bahwa setiap keputusan pemerintah selalu memperhatikan kondisi ekonomi dan situasi keuangan negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.
Baca SelengkapnyaRamalan IMF menyebut kondisi ekonomi dunia masih terpuruk.
Baca SelengkapnyaDengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan pentingnya persatuan dan kerukunan antar masyarakat agar Indonesia menjadi negara maju.
Baca SelengkapnyaProyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.
Baca SelengkapnyaPenjelasan Menteri Risma terkait penanganan bencana di Indonesia mendapatkan pujian di Forum OECD Perancis.
Baca Selengkapnya