Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lima Kunci Dorong Pemulihan Ekonomi di Jawa Barat

Lima Kunci Dorong Pemulihan Ekonomi di Jawa Barat pertumbuhan ekonomi. ©2019 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Barat, Herawanto membeberkan terdapat lima kunci untuk mendorong pemulihan ekonomi Jawa Barat dan berbagai daerah lainnya. Salah satunya adalah memperkuat positif mindset terhadap pemulihan ekonomi itu sendiri.

"Kedua menjaga keberimbangan antara ketersediaan pasokan dan permintaan terutama ketersediaan pasar," kata dia dalam webinar, Rabu (23/9).

Kemudian ketiga yakni dari sisi demand atau permintaan. Daerah bisa mendorong perbaikan daya beli masyarakat utamanya dengan kelancaran penyaluran bantuan sosial (Bansos) serta menggerakkan kembali sektor ekonomi yang menjadi income pengusaha, pekerja, dan masyarakat.

Selanjutnya keempat dari sisi supply. Yaitu mendorong bergeraknya kembali sektor-sektor ekonomi utama, termasuk menghidupkan pariwisata yang menjadi sektor berpengaruh luas di perekonomian, dengan secara terukur dengan tetap memperhatikan penerapan protokol kesehatan.

"Menjaga kelancaran proyek investasi agar proyek pembangunan daerah terus berjalan sesuai rencana dan juga penting sekali untuk mendorong pengembangan UMKM sebagai sumber pertumbuhan ekonomi termasuk di dalamnya adalah sektor ekonomi kreatif," sambung dia.

Terakhir tentunya dengan mempercepat digitalisasi ekonomi baik untuk memenuhi kebutuhan sarana prasarana, transaksi ekonomi di masa pandemi, maupun sebagai persiapan dan fase pandemi.

"Pentingnya untuk selalu bersikap optimis dan mengoptimalkan peluang pemulihan ekonomi di Jawa Barat," tandas dia.

Pertumbuhan Ekonomi Jabar

Herawanto meyakini pertumbuhan ekonomi kuartal III-2020 di Jawa Barat dapat tumbuh lebih baik dari kuartal sebelumnya. Di mana, ekonomi Jawa Barat pada periode April‐Juni mengalami pertumbuhan negatif sebesar 5,98 persen.

"Bahwa kondisi ekonomi Jawa Barat pada triwulan III-2020 ini merupakan kondisi yang lebih baik dibandingkan bulan sebelumnya dan selanjutnya secara bertahap InsyaAllah kembali positif dan meningkat signifikan pada tahun 2021," kata dia dalam acara webinar, Rabu (23/9).

Dia menambahkan salah satu perwujudan dari terus berjalannya bahkan meningkatkan momentum pemulihan perekonomian ini adalah membangun rasa optimisme dari semua komponen perekonomian. Baik dari otoritas, regulator, serta para pelaku bisnis maupun masyarakat tersebut.

"Bukan tanpa dasar berbagai indikator ekonomi menunjukkan perbaikan. Apakah itu survei konsumen, sebagai penjualan eceran, dan sebagainya," imbuhnya.

Di samping itu, beberapa komponen ekonomi lainnya di Jawa Barat juga menunjukkan perbaikan signifikan di kuartal III-2020. Di antaranya peningkatan Purchasing Managers Index (PMI) manufaktur, sektor pariwisata, kenaikan tingkat hunian hotel dan meningkatnya jumlah penumpang domestik bandara.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wapres Minta Jabar Maksimalkan Potensi Keuangan Syariah
Wapres Minta Jabar Maksimalkan Potensi Keuangan Syariah

Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin meminta Jawa Barat sebagai salah satu penopang pertumbuhan ekonomi nasional bisa memaksimalkan potensi keuangan syariah.

Baca Selengkapnya
Keuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun
Keuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun

Dengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.

Baca Selengkapnya
Bertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi
Bertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi

Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Terbitkan Aturan Baru, Diklaim Mampu Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional
Pemerintah Terbitkan Aturan Baru, Diklaim Mampu Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional

Tujuan aturan ini untuk memudahkan pelaku usaha dalam mendukung peningkatan daya saing ekonomi.

Baca Selengkapnya
Jamu Dilirik Jokowi, Intip Strategi Jitu Ibu-Ibu PNM di Bekasi Manfaatkan Modal BRI jadi Cuan
Jamu Dilirik Jokowi, Intip Strategi Jitu Ibu-Ibu PNM di Bekasi Manfaatkan Modal BRI jadi Cuan

Dewi merupakan ibu-ibu PNM Mekaar dari Babelan, Kabupaten Bekasi yang terbilang sukses membangun usaha.

Baca Selengkapnya
Sambut Tahun 2024, Bupati Tamba Optimis Jembrana Emas 2026 Bakal Terwujud
Sambut Tahun 2024, Bupati Tamba Optimis Jembrana Emas 2026 Bakal Terwujud

Indikatornya antara lain adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mencapai Rp 700 Miliar.

Baca Selengkapnya
Jadi Fasilitator Pertumbuhan Ekonomi, Perbankan Fokus Terapkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
Jadi Fasilitator Pertumbuhan Ekonomi, Perbankan Fokus Terapkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Perbankan menjalankan peran sebagai fasilitator pertumbuhan dan penyetaraan ekonomi masyarakat di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Jokowi Puji Produk UMKM Kreatif Keripik Rajungan Mama Muda: Nama Itu Bagus Sekali
Jokowi Puji Produk UMKM Kreatif Keripik Rajungan Mama Muda: Nama Itu Bagus Sekali

Kepala negara juga menyukai penamaan produk kerupuk kreatif tersebut.

Baca Selengkapnya