Lebaran 2017, AP II prediksi 8,7 juta pemudik gunakan angkutan udara
Merdeka.com - Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, memprediksi akan ada pergerakan 8,7 juta penumpang pengguna moda angkutan udara saat akan mudik dan balik Lebaran. Angka ini meningkat 4,7 persen bila dibandingkan dengan tahun 2016.
"Terjadinya lonjakan penumpang dalam bentuk passengers movement (pergerakan penumpang) dan aircraft movement (pergerakan pesawat). Ada 8,7 juta traffic passangers tumbuh 4,7 persen dari angkutan Lebaran tahun lalu," ujar Awaluddin di Hotel The Plaza, Jakarta, Rabu (14/6).
Dari pergerakan 8,7 juta penumpang, nantinya akan berfokus di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) sebanyak 5,3 juta selama 27 hari masa mudik. Sementara, sisanya tersebar di seluruh wilayah kerja AP II.
"5,3 juta dikontribusikan dari Bandara Soetta (Pulang-Pergi), jadi artinya Soetta selama 27 hari orang keluar dan masuk 5,3 juta. Sisanya di 12 bandara lain," jelas Awaluddin.
Sementara itu, pergerakan pesawat selama 27 hari diperkirakan akan ada sebanyak 59.300 pergerakan pesawat. Angka tersebut meningkat 3,6 sampai 3,7 persen dibanding pergerakan pesawat Lebaran tahun lalu. Peningkatan angka tersebut menunjukkan moda transportasi udara masih menjadi pilihan utama masyarakat.
"Dari angka situ, disimpulkan bahwa moda transportasi udara masih jadi primadona. Karena dinamisnya dan karena kecepatannya," tegasnya.
Awalludin memastikan pihaknya akan memberi pengamanan ekstra saat melaksanakan pelayanan mudik Lebaran. Meskipun banyak penambahan penerbangan, keselamatan penumpang merupakan prioritas.
"Kita ingin jaminkan bahwa moda transportasi udara menjadi poin cukup penting dan apa yang harus kita jaminkan," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemudik Lebaran Tahun Ini Diprediksi Bakal Naik
Aan kemudian menyinggung 123 juta orang melaksanakan mudik dan dan berwisata selama libur Idulfitri 1444 H atau pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaJumlah Pemudik Diprediksi Melonjak Jadi 193 Juta Orang, Ini Hal Penting Harus Disiapkan
Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran atau 8 April 2024, dengan porsi 13,74 persen atau setara 26,6 juta pergerakan.
Baca SelengkapnyaPerputaran Uang Musim Libur Natal dan Tahun Baru Diprediksi Tembus Rp80.250 Triliun
Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, jumlah orang yang akan bepergian di musim libur akhir tahun mencapai 107 juta orang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
1,2 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek di Arus Balik Lebaran 2024
Volume lalu lintas meningkat 3,4 persen dengan total 1.187.490 kendaraan jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023.
Baca SelengkapnyaSudah Terlihat Kepadatan Arus Kendaraan di Berbagai Titik, Begini Kondisi Terkini Arus Mudik di Jateng
Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran
Baca SelengkapnyaKeuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun
Dengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Baca SelengkapnyaPergerakan Masyarakat Saat Lebaran 2024 Diprediksi Tembus 193,6 Juta Orang
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memprediksi 193,6 juta orang Indonesia melakukan perjalanan saat libur Lebaran Idulfitri 1445H/2024 Masehi.
Baca SelengkapnyaH-4 Lebaran, Kendaraan ke Luar Jabotabek Capai 807 Ribu
Apabila dilihat dari periode lebaran tahun sebelumnya, total volume lalin tersebut lebih tinggi sebesar 12,97 persen atau naik sebanyak 714.794 kendaraan.
Baca Selengkapnya193,6 Juta Orang Bakal Bepergian saat Mudik Lebaran, Terbanyak Bukan dari Jakarta
Angka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.
Baca Selengkapnya