Komputer tablet jadi andalan agen asuransi FWD
Merdeka.com - Dalam kurun waktu lima tahun mendatang, PT Finansial Wiramitra Danadyaksa atau FWD Life Indonesia berambisi masuk jajaran 10 besar perusahaan asuransi di Indonesia. FWD Life Indonesia mengklaim sebagai perusahaan asuransi pertama yang mengedepankan penggunaan teknologi.
Chief Operating Officer FWD Life Indonesia Lee San Yuen mengatakan, penggunaan teknologi merupakan keunggulan FWD dalam menjaring calon nasabah asuransi. "Kita bekali semua agen dengan komputer tablet, jadi sudah tidak ada lagi yang menggunakan kertas, less paper," kata Lee di Jakarta, Selasa (4/2).
Untuk mendukung penggunaan teknologi dalam mengembangkan bisnis asuransi di Indonesia, Lee mengaku mengalokasikan dana yang cukup besar. Sayangnya, Lee enggan menyebut angka investasi secara rinci.
"Investasinya cukup signifikan. Tapi, untuk angkanya berapa kami belum bisa beritahukan. Cukup tinggilah bila dibandingkan dengan perusahaan asuransi lainnya", ungkap Lee.
Saat ini, FWD sudah memiliki sebanyak 300 agen asuransi tersebar di Jakarta. Lee mengatakan, FWD menargetkan jumlah agen asuransi mencapai 1.200 agen hingga akhir tahun ini.
"Sebagai perusahaan lokal, kita yakin. Dengan bekal seperti teknologi, kita yakin perbedaan ini menjadikan kita lebih kompetitif," jelas Lee.
Ke depan, FWD membidik pengembangan bisnis ke beberapa kota, antara lain Bandung, Surabaya, dan Makassar. "Surabaya dulu deh berikutnya," tutup Lee.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah tengah gencar memperbaiki birokrasi dan pelayanan optimal kepada masyarakat
Baca SelengkapnyaSetelah HP layar lipatnya sukses di pasaran, Samsung berencana mengembangkan Tablet layar lipat.
Baca SelengkapnyaProduk dan layanan Bank DKI akan terus diperluas seiring dengan visi Bank DKI untuk mendukung pertumbuhan Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bea Cukai mendukung pengembangan industri perlengkapan komputer di Indonesia
Baca SelengkapnyaKecurangan itu mulai terendus pada 2015. Berikut rentetan awal mula Toshiba terpuruk lalu bangkrut.
Baca SelengkapnyaIni berdasarkan hasil survei Telkomsel Enterprise terhadap warga Indonesia jelang Lebaran.
Baca SelengkapnyaKerja keras sangat dibutuhkan seseorang untuk menjadi sukses.
Baca SelengkapnyaTren jumlah pendatang baru usai Lebaran atau arus balik adalah naik turun selama empat tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaAiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca Selengkapnya