Kisah Eks Travel Blogger Raup Ratusan Juta dari Jual Tanaman Hias
Merdeka.com - Mantan Travel Blogger, Asoka Remadja berhasil meraup untung ratusan juta dari berjualan tanaman hias di tengah pandemi Covid-19. Dia mengaku, pernah menjual tanaman hias sampai lebih dari Rp300 juta hanya untuk satu tanaman.
"Waktu itu beli tanaman namanya Spiritus Sancti yang modalnya hanya Rp125 juta, itu cuma 2 daun kecil, bayangin. Tapi, setelah jadi 5 sampai 6 daun di beli sama orang harganya Rp325 juta. Jadi, dalam waktu dua bulan setengah itu meraup untung hampir Rp200 juta itu lumayan banget kan," jelasnya dalam webinar di Jakarta, Jumat (17/9).
Pergumulannya dengan tanaman hias dimulai dari akhir 2019 lalu. Asoka menuturkan, awalnya dia sama sekali tidak terpikirkan untuk beralih profesi dari Travel Blogger menjadi seorang penjual tanaman hias. Namun, akibat pandemi Covid-19 membuat dia terpaksa banting setir untuk mencoba peruntungan di bisnis tanaman yang tengah naik daun.
"Saya dulu dari 2014 sampai 2019 dikenal sebagai seorang Travel Blogger. Nah, begitu memasuki 2019 menuju 2020 masuk lah tuh pandemi, awalnya engga pernah jualan tanaman dan engga pernah terpikir bisnis jualan tanaman ataupun serum tanaman," bebernya.
Asoka pun membagi tips sederhana bagi siapa pun yang berniat menggeluti bisnis tanaman hias supaya memaksimalkan media sosial yang dimiliki. Misalnya memanfaatkan media sosial seperti Facebook maupun Instagram yang mempunyai jangkauan pasar lebih luas.
"Seperti bisa manfaatkan fitur insta stories di instagram sebagai sarana promosi. Saya sering mendapatkan penawaran dari insta stories," terangnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejak mengerti peluang bisnisnya, pemuda ini membudidayakan tanaman simbar.
Baca SelengkapnyaAgung yang memiliki modal Rp50.000 membeli 20 ekor ikan mas koki dan membuat kolam di dapur rumah orang tuanya.
Baca SelengkapnyaLaporan tren perjalanan Expedia menunjukkan peningkatan harga penginapan hotel bintang tiga yang lebih terjangkau.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bayu mengawali bisnisnya bersama sang istri. Dia sempat 5 kali berganti jenis usaha sampai ke usaha percetakan.
Baca SelengkapnyaCerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaAdit merasa, dari pada bekerja untuk orang lain, lebih baik dia mengembangkan usaha keluarganya agar lebih sukses.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi mengusulkan Polisi melakukan razia mencari travel gelap saat arus balik lebaran.
Baca SelengkapnyaBerkat kerja kerasnya membangun usaha di masa pandemi Covid-19, omzetnya kini mencapai Rp150 juta dan terjual sampai Dubai.
Baca SelengkapnyaKendaraan pribadi cukup banyak memakan biaya baik sebelum maupun saat melakukan perjalanan mudik Lebaran.
Baca Selengkapnya