Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kinerja SILO 2021 Moncer Ditopang Layanan Kesehatan Selama Pandemi Hingga Telehealth

Kinerja SILO 2021 Moncer Ditopang Layanan Kesehatan Selama Pandemi Hingga Telehealth Antusias warga lansia ikut vaksinasi Covid-19 di mal. ©2021 Merdeka.com/Iqbal Nugroho

Merdeka.com - PT RHB Sekuritas Indonesia menyatakan bahwa kinerja PT Siloam International Hospitals Tbk. (SILO), anak perusahaan PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR), semakin meningkat seiring dengan tingginya kebutuhan layanan kesehatan pada masa pandemi Covid-19.

Selain itu, kinerja SILO juga akan didorong oleh ekspansi digital atau layanan telehealth melalui aplikasi MySiloam yang terhubung dengan 1.000 dokter yang akan menjangkau pasien lebih luas, khususnya di wilayah luar Pulau Jawa.

"Digitalisasi juga meningkatkan kemampuan SILO dalam kerja sama B2B khususnya dengan perusahaan asuransi. Apalagi, kebutuhan layanan medis secara online meningkat saat pandemi Covid-19. SILO juga bekerja sama dengan platform lain seperti AIDO, HaloDoc, dan Alodokter. Ekspansi digital ini akan memperluas penetrasi pasar Siloam," papar tim riset RHB Sekuritas Indonesia dalam riset terbarunya, Rabu (24/11).

Per September 2021, SILO berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp5,9 triliun atau meningkat 46,7 persen year on year (YoY) dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp4,01 triliun. EBITDA SILO dalam 9 bulan pertama tahun 2021 juga meningkat 107,2 persen YoY menjadi Rp1,5 triliun dibandingkan periode yang sama pada tahun 2020 sebesar Rp743,5 miliar.

Adapun laba bersih SILO per September 2021 tercatat sebesar Rp553 miliar. Sampai akhir tahun 2021, RHB Sekuritas Indonesia memperkirakan SILO mampu membukukan pendapatan Rp7,95 triliun dengan laba bersih Rp732 miliar.

Kerek Kinerja LPKR

Pertumbuhan kinerja SILO tentunya berdampak positif terhadap LPKR sebagai induk usaha. LPKR merupakan pemegang saham utama SILO dengan kepemilikan 55,4 persen saham per 3 Agustus 2021.

Komisaris Utama SILO yang juga CEO LPKR John Riady mengatakan bahwa LPKR melalui SILO berkomitmen untuk terus mengembangkan industri kesehatan di Indonesia.

"Industri kesehatan merupakan salah satu industri atau sektor yang penting dan perlu dikembangkan di Indonesia. Terlebih lagi, perekonomian diperkirakan semakin bertumbuh dan kebutuhan akan fasilitas kesehatan semakin tinggi. LPKR melalui SILO akan terus melanjutkan ekspansi untuk mewujudkan misi kami yaitu memenuhi kebutuhan healthcare di Indonesia," tegasnya.

Saat ini, SILO mengelola dan mengoperasikan 40 rumah sakit, terdiri dari 14 rumah sakit di wilayah Jabodetabek dan 26 rumah sakit yang tersebar di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan Nusa Tenggara.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dokter Ungkap Kondisi Terkini Relawan Prabowo-Gibran di Sampang Korban Penembakan Usai Operasi

Dokter Ungkap Kondisi Terkini Relawan Prabowo-Gibran di Sampang Korban Penembakan Usai Operasi

Tim dokter saat ini masih melakukan perawatan dan observasi terkait kemungkinan gejala sisa.

Baca Selengkapnya
Industri Penerbangan RI Mulai Pulih Usai Terseok-seok Saat Pandemi Covid-19

Industri Penerbangan RI Mulai Pulih Usai Terseok-seok Saat Pandemi Covid-19

Setelah melewati tantangan sejak 2019 hingga 2022 lalu, industri penerbangan nasional mulai menunjukkan momentum bangkit di 2023.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Fokus Tingkatkan Layanan, Prabowo Beberkan 3 Resep Obati Masalah Kesehatan Indonesia

Fokus Tingkatkan Layanan, Prabowo Beberkan 3 Resep Obati Masalah Kesehatan Indonesia

Prabowo beberkan 3 fakta penting untuk tingkatkan aspek kesehatan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Sebut Ekonomi Indonesia Mirip dengan Brasil, Seperti Apa?

Sri Mulyani Sebut Ekonomi Indonesia Mirip dengan Brasil, Seperti Apa?

Ekonomi Indonesia maupun Brasil sama-sama tumbuh kuat usai terdampak parah pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya
Deklarasi Dukungan, Para Dokter Indonesia Titipkan Ini Kepada Prabowo-Gibran

Deklarasi Dukungan, Para Dokter Indonesia Titipkan Ini Kepada Prabowo-Gibran

Batara menilai Prabowo-Gibran merupakan sosok yang tepat untuk memimpin bangsa Indonesia dan melanjutkan program-program Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca Selengkapnya
Moeldoko Minta Kesehatan Petugas Pemilu Dijaga: Jangan karena Keteledoran Muncul Korban Besar

Moeldoko Minta Kesehatan Petugas Pemilu Dijaga: Jangan karena Keteledoran Muncul Korban Besar

Moeldoko mewanti, jangan sampai ada keteledoran dalam memberikan layanan kesehatan bagi petugas Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
PMI Manufaktur RI Bertengger di Level Ekspansif 30 Bulan Berturut-turut, Apindo: Jadi Momentum Keluarkan Kebijakan Pro Industri

PMI Manufaktur RI Bertengger di Level Ekspansif 30 Bulan Berturut-turut, Apindo: Jadi Momentum Keluarkan Kebijakan Pro Industri

Capaian PMI manufaktur tersebut menandakan Indonesia telah benar-benar keluar dari pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya