Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Begini Penerapan Pembayaran Tol Tanpa Henti di Korea

Begini Penerapan Pembayaran Tol Tanpa Henti di Korea Gerbang Tol e-Money. ©2017 merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Perhubungan Kementerian Perhubungan, Sugihardjo mengatakan pembayaran non tunai di gerbang tol belum sepenuhnya efektif mengurangi antrean masuk jalan tol. Sebab, sistem ini masih membutuhkan waktu, sehingga jika volume kendaraan cukup tinggi akan terjadi kemacetan panjang.

Untuk itu, pihaknya akan menerapkan sistem baru, yaitu Multi Lane Free Flow (MLFF) atau proses pembayaran tol tanpa henti. Hal ini menjadi sangat penting sebab kepadatan lalu lintas di jalan tol tidak hanya terjadi di hari-hari besar saja namun terjadi setiap hari di jam sibuk.

"Ketika kondisi lalu lintas padat maka layananan di gerbang itu menjadi penting. Karena itu, transaksi di tol harus dipercepat, sehingga layanannya menjadi baik, karena itu sudah dilakukan sekarang sudah cashless tapi masih berbasis touchscreen," kata Sugihardjo di Jakarta, Senin (3/12).

Dia menjelaskan, sistem baru ini mengacu pada Permen PU Nomor 16/PRT/M/2016 tentang Standar Pelayanan Miimum Jalan Tol, terdapat 8 indikator yang harus diperhatikan yaitu: a) kondisi jalan; b) keselamatan; c)rata-rata kecepatan; d) Kondisi darurat; e) Aksesibilitas; f) Pergerakan; g) Lingkungan dan h) Rest Area.

"Dari 8 indikator tersebut, Aksesibilitas merupakan hal yang masih perlu ditingkatkan karena aksesibilitas diukur dari rata-rata lama transaksi dan jumlah antrian di pintu tol. Rata-rata dari semua jenis transaksi di pintu tol, waktu maksimal tidak boleh lebih dari 10 detik dan jumlah antrian kendaraan tidak boleh lebih dari 10 kendaraan. Hal ini masih belum tercapai untuk pintu-pintu tol yang mempunyai volume lalu lintas tinggi,” ujarnya.

Dia pun bercerita tentang pengalamannya merasakan sistem pembayaran tol tanpa henti di Korea. Di sana tidak ada palang yang menghalangi pintu masuk, sehingga ketika sudah tapping kartu dapat langsung masuk.

"Ada satu hal yang menarik saat saya berkunjung ke Korea, di sana masyarakat saat memasuki stasiun, saat tap mau masuk tidak ada barrier nya sama sekali, jadi ada positive signing, ini perlu kita terapkan, ini sistem positif yang bisa mempercepat semua hal. Sehebat apapun taping tetap ada antrian, jadi MLFF ini perlu untuk diterapkan biar tidak ada lagi antrian. Diasumsikan bahwa semua orang bayar jadi tidak perlu dihalangi," ujarnya.

Penerapan MLFF sendiri sudah diwacanakan sejak lama. Namun hingga sekarang belum terelaisasi. MLFF memungkinkan pengguna jalan tol tidak perlu menghentikan kendaraan pada saat bertransaksi karena adanya alat pembayaran elektronik yang dipasang pada kendaraan. Alat tersebut memancarkan sinyal tertentu yang nantinya akan dibaca melalui alat perekaman di gardu tol, sehingga pengendara tinggal lewat dan secara otomatis saldo terpotong.

Terdapat beberapa jenis teknologi MLFF. Yang pertama adalah Automatic Number Plate Recognition (ANPR) sistem kerjanya adalan deteksi melalui plat nomor kendaraan. Kedua adalah Dedicated Short Communication Range (DSCR) yang mendeteksi jarak pendek melalui frekuensi radio.

Ketiga adalah Radio Frequency Identification (RFID) yaitu deteksi melalui stiker yang dipasang di kendaaraan. Keempat adalah Global Satelite Navigation System (GSNS) yaitu deteksi melalui data satelit yang dapat mengetahui posisi kendaraan.

"Kalau kita lihat MLFF teknologinya pertama ada RFId lebih murah dengan satu sticker barcode, terus DSRC pake OBU. Yang lebih murah itu GNSS, deteksi dengan data satelit. Tapi ini kan belum kita tentukan mau pakai yang mana," jelasnya.

Oleh karena itu, untuk kepentingan nasional dia menegaskan harus ada kesepakatan bersama untuk menentukan teknologi yang akan diterapkan dalam MLFF tersebut.

"Saran saya, buat teknologi untuk MLFF ini apa? ya kita harus bisa bersepakat bersama, sebelum nanti sudah tersepakati, tapi tiba-tiba ingin ganti sistem itu kan susah, harus ganti semua. Jadi kita harus milih satu. Karena kita baru, baiknya kita pilih teknologi terbaru, ter-advance dengan biaya yang efisien, paling murah," tandasnya.

Diketahui, penambahan panjang jalan tol dalam 5 tahun terakhir mengalami peningkatan cukup signifikan. Sampai dengan tahun 2018, total Panjang jalan tol mencapai 1.182 km dan akan ditargetkan mencapai 1.851,4 km pada tahun 2019. Saat ini Rata-rata jumlah kendaraan keluar masuk tol di Indonesia sebanyak 3,7 juta kendaraan per hari. Adapun metode pembayaran yang diterapkan menggunakan electronic card reader (cashless).

Rencana implementasi Multilane free flow (MLFF) secara bertahap pada pintu-pintu tol di Indonesia dapat memperlancar arus lalu lintas pada pintu tol. Jika dibandingkan kecepatan transaksi antara manual, Single lane free flow (SLFF) dan MLFF adalah sebagai berikut :

a. Manual Toll: 350 kendaraan/jam

b. SLFF: 1,500 kendaraan/jam

c. MLFF: 2,500 kendaraan/jam

(mdk/azz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sistem Tol Tanpa Sentuh Diklaim Bisa Hemat BBM Kendaraan

Sistem Tol Tanpa Sentuh Diklaim Bisa Hemat BBM Kendaraan

Penerapan sistem bayar tol tanpa sentuh tersebut dinilai memberikan sejumlah dampak positif bagi Indonesia.

Baca Selengkapnya
Prabayar adalah Pembayaran di Awal, Kenali Kelebihan dan Perbedaannya dengan Pasca Bayar

Prabayar adalah Pembayaran di Awal, Kenali Kelebihan dan Perbedaannya dengan Pasca Bayar

Pembayaran merupakan salah satu kegiatan yang selalu dilakukan dalam setiap kegiatan konsumsi. Dan prabayar adalah salah satu cara yang umum dilakukan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pelaku Modus Ganjal ATM di Bekasi Terpergok Warga dan Dikunci di Ruangan ATM

Kronologi Pelaku Modus Ganjal ATM di Bekasi Terpergok Warga dan Dikunci di Ruangan ATM

Peristiwa itu kemudian terekam kamera seluler dan viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ternyata 10 Langkah Perawatan Wajah ala Korea Memiliki Manfaat dan Efek Samping Secara Medis

Ternyata 10 Langkah Perawatan Wajah ala Korea Memiliki Manfaat dan Efek Samping Secara Medis

Perawatan wajah ala Korea memusatkan diri pada tiga pilar utama: membersihkan, melembapkan, dan melindungi.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kecelakaan Beruntun 7 Kendaraan di Gerbang Tol Halim Akibat Sopir Truk Ugal-Ugalan

Kronologi Kecelakaan Beruntun 7 Kendaraan di Gerbang Tol Halim Akibat Sopir Truk Ugal-Ugalan

Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Halim Utama diduga akibat Truk Engkel ugal-ugalan.

Baca Selengkapnya
Ratusan Warga Pati dan Kudus Jadi Korban Penipuan Penyedia Tenaga Kerja ke Korea, Total Kerugian Capai Rp4 Miliar

Ratusan Warga Pati dan Kudus Jadi Korban Penipuan Penyedia Tenaga Kerja ke Korea, Total Kerugian Capai Rp4 Miliar

Di antara korban sampai rela menjual truk demi bisa berangkat ke Korea

Baca Selengkapnya
Hati-Hati! Kartu e-Tol Hilang di Jalan Tol Bisa Kena Denda Seharga Tarif Terjauh

Hati-Hati! Kartu e-Tol Hilang di Jalan Tol Bisa Kena Denda Seharga Tarif Terjauh

Pengendara harus memastikan kartu e-tol memiliki saldo yang cukup, dan tidak hilang atau rusak.

Baca Selengkapnya
HK Pastikan Tol Terpeka dan Permai Aman Dilewati saat Mudik Lebaran

HK Pastikan Tol Terpeka dan Permai Aman Dilewati saat Mudik Lebaran

Pemeliharaan terus dikebut agar selesai tepat waktu sebelum dimulainya momen mudik lebaran.

Baca Selengkapnya
Aksi Ganjal ATM Tepergok, Pencuri Dikepung dan Dikurung Warga di Ruangan ATM

Aksi Ganjal ATM Tepergok, Pencuri Dikepung dan Dikurung Warga di Ruangan ATM

Aksi pelaku langsung mengundang amarah warga sekitar berujung pengurungan di ruangan ATM.

Baca Selengkapnya