Kemenhub Batasi Jumlah Peserta Mudik Gratis Lebaran 2020
Merdeka.com - Kementerian Perhubungan akan mengurangi jumlah penumpang mudik gratis tahun 2020. Kebijakan ini diambil dalam rangka meminimalisir dampak penularan virus corona. Hal ini sebagai jawaban kegelisahan sebagian masyarakat akibat pandemi virus covid-19.
"Kami akan mengurangi jumlah penumpang mudik gratis," kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi dalam siaran pers yang diterima merdeka.com, Kamis (19/3).
Meski demikian, Budi mengatakan detail jumlah penumpang masih masih dalam pembahasan. Nantinya, Kemenhub bersama Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi akan membahas mengenai hal ini. Sebab pemerintah pusat belum memberikan arahan untuk melakukan karantina wilayah atau lockdown.
Hingga kini Kementerian Perhubungan menyatakan belum ada rencana untuk membatalkan kegiatan Mudik Gratis Bus dan Kapal Penyeberangan dalam rangka Angkutan Lebaran 2020. Pendaftaran mudik gratis masih diagendakan dibuka mulai 23 Maret untuk bus dan 1 April untuk Kapal Penyeberangan.
“Namun keputusan final apakah memungkinkan atau tidak mudik gratis ini akan dibahas pada Kamis (19/3)," imbuhnya.
Seperti diketahui, Kemenhub kembali mengadakan mudik gratis Lebaran 2020 ke 37 kota di Indonesia. Pendaftaran mudik gratis dimulai pada 23 Maret 2020.
Siapkan 1.300 Bus
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengatakan pihaknya akan menyiapkan sekitar 1.300 bus. Terdiri dari bus AKAP sebanyak 200 unit dengan kapasitas angkut hingga 900 penumpang. Ditambah 1.117 unit bus pariwisata dengan kapasitas angkut 50.625 penumpang.
"Kemudian jumlah truk angkut motor 111. Sepeda motor yang diangkut sekitar 4.000 unit," papar Menhub Budi pada Jumat (13/3).
Adapun kota tujuan pada mudik gratis 2020 untuk Jawa Barat yakni Cirebon, Tasikmalaya, dan Kuningan. Sumatera yakni Lampung, Palembang dan Padang.
Kemudian Jawa Tengah ada Tegal, Pemalang, Semarang, Demak, dan lainnya sekitar 23 kota tujuan.
Menurut Menhub Budi, tahun ini ada perbedaan karena disediakan tambahan rute mudik gratis bus dari Bali ke Yogyakarta dan Surabaya. Pendaftaran mudik gratis dengan angkutan bus akan dibuka pada 23 Maret 2020 dan dapat dilakukan secara online melalui laman resmi mudikgratis.dephub.go.id.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menaker Harap Produktivitas Pekerja Meningkat Usai Ikut Program Mudik Gratis
Menurut Ida, program mudik gratis dapat meringankan dan mempermudah para pekerja yang akan pulang ke kampung halaman saat Lebaran.
Baca SelengkapnyaInfo Mudik Gratis: Kemenhub Sediakan lagi 10 Ribu Kuota, Ini Cara Daftarnya
Kemenhub menyebut tujuan mudik yaitu tersebar di 26 kota.
Baca SelengkapnyaViral Tiket Mudik Gratis Diperjualbelikan, Kemenhub Bakal Cek KTP dan NIK Penumpang Sebelum Berangkat
Dengan adanya jual-beli tiket mudik ini bisa mengambil kesempatan orang lain yang benar-benar membutuhkan untuk pulang ke kampung halaman dengan gratis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PLN Siapkan 10.000 Kursi Mudik Gratis, Begini Cara Daftarnya
Pendaftaran program 'Mudik Asyik Bersama BUMN' ini pun sudah dibuka pada tanggal 16 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaKemenhub Kembali Gelar Mudik Gratis untuk 58 Ribu Orang, Cek Daftar Rutenya di Sini
Daftar rute mudik gratis Kementerian Perhubungan dengan kereta api, bus dan kapal laut.
Baca SelengkapnyaBulog Berangkatkan 650 Peserta Mudik Gratis, Naik 200% dari Tahun Sebelumnya
Dirut Bulog lepas peserta mudik gratis dengan destinasi tujuan ke tujuh kota.
Baca SelengkapnyaPemkot Cilegon Buka Mudik Gratis 30-31 Maret, Begini Cara Daftarnya
Pendaftaran dilakukan selama dua hari mulai dari tanggal 30 sampai 31 Maret 2024
Baca SelengkapnyaLengkap, Ini Link dan Syarat Serta Cara Mendaftar Mudik Gratis Dibuka Mulai Besok
Kuota mudik motor gratis Lebaran 2024 mencapai 12.180 unit sepeda motor.
Baca SelengkapnyaIni Daftar Mudik Gratis Lebaran 2024 Tujuan Jateng Jatim dan Sumatera, Catat Syarat & Ketentuannya
Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2024Periode pendaftaran: 20 Maret-hingga kuota terpenuhi
Baca Selengkapnya