Merdeka.com - Tahun depan, Kementerian Perhubungan bakal memerpanjang landasan pacu (runway) Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, hingga mencapai 450 meter. Dengan demikian, panjang landasan pacu di bandara kecil itu bakal menjadi 2.250 meter dari saat ini hanya 1.800 meter.

Kepala Bandara Blimbingsari Banyuwangi Andi Hendra mengatakan, Kementerian Perhubungan telah memastikan perpanjangan landasan pacu menjadi prioritas. Dia menegaskan pernyataan telah diungkapkan Menteri Perhubungan RI Ignasius Jonan saat melakukan kunjungan kerja di Banyuwangi, kemarin.

Selain bertambah panjang, landasan pacu Bandara Blimblingsari juga mengalami peningkatan pengerasan. Dengan begitu, bandara siap disinggahi pesawat berbadan besar.

"Dengan runway yang lebih panjang dan penambahan Pavement Classification Number (PCN) 16 menjadi 21, menjadikan Blimbingsari bisa didarati pesawat jenis Airbus 737. Apalagi kami juga menambah bangunan apron," kata Andi, dalam siaran pers, Minggu (28/12).

Sekedar informasi, pemerintah kabupaten Banyuwangi saat ini sedang menyelesaikan pembangunan terminal bandara dengan konsep green airport. Bandara pertama di Indonesia mengusung konsep hijau dan hemat energi ini akan beroperasi tahun depan. Adapun, model bangunannya mirip topi penutup kepala khas Suku Osing, masyarakat asli Banyuwangi.