Kanselir Jerman puji Indonesia mampu atasi krisis
Merdeka.com - Krisis keuangan yang tengah membelit sejumlah negara di kawasan Eropa turut membuat Jerman merasa khawatir terkena imbasnya. Laju pertumbuhan ekonomi sejumlah negara belum cukup kuat untuk meningkatkan persentase perdagangan antar negara.
Untuk penanganan krisis keuangan, Kanselir Jerman Angela Merkel melihat, negara-negara maju perlu mencontohkan keberhasilan Indonesia. Terutama dalam hal memangkas utang dari 80 persen terhadap PDB menjadi hanya 24 persen. Ini merupakan contoh yang baik bagi negara-negara maju yang saat ini tengah terbelit utang.
"Indonesia sudah menurunkan hutang dari 80 persen bisa menurunkan sampai 24 persen utang. Itu satu contoh yang baik dan harusnya kita harus berusaha untuk seperti itu," ujar Merkel di Istana Merdeka, Selasa (10/7).
Saat ini, ekonomi dunia masih dirundung ketidakpastian dan risiko yang tinggi. Tapi, Merkel melihat ada titik cerah memperbaiki perekonomian negara-negara maju. "Dalam dua tahun lalu, kami tumbuhkan ekonomi 3 persen. Itu lumayan dan tahun ini juga ada pertumbuhan walaupun lebih lemah karena pasar Eropa belum kuat dari sebelumnya. Tapi kami melihat pertumbuhan secara perlahan," ucap Merkel.
Dia menuturkan, pada 2006 Jerman juga sempat mengalami krisis serupa hingga menurunkan tingkat pertumbuhannya hingga ke level 5 persen. Kondisi tersebut membuat Jerman merasakan dampak keruntuhan ekonomi paling berat. Namun perekonomian Jerman berhasil ditingkatkan dalam rentang dua tahun hingga 3 persen.
"Jadi kerusakan ekonomi tidak begitu berat dan itu menjadi akibat dari krisis yang disebabkan Lehman Brothers dan kami harus memperkuat sistem perbankan kami," katanya.
(mdk/oer)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menekankan pentingnya persatuan dan kerukunan antar masyarakat agar Indonesia menjadi negara maju.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta pembantunya harus teliti menjaga kondisi dalam negeri.
Baca SelengkapnyaDalam menghadapi ketidakpastian global, Jokowi menekankan pentingnya menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menurut Jokowi, sikap toleran dan moderat NU dalam beragama adalah inspirasi yang patut dicontoh oleh dunia internasional.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan kondisi ini disebabkan ketidakpastiaan ekonomo dan konflik geopolitik yang tak kunjung usai.
Baca SelengkapnyaJokowi bakal menggelontorkan anggaran agar populasi produktif S2 dan S3 di Indonesia bisa meningkat drastis.
Baca SelengkapnyaJokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaAdapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai Indonesia berpeluang besar untuk menjadi negara maju dan keluar dari jebakan pendapatan kelas menengah
Baca Selengkapnya