Jokowi Minta Bos Djarum, CT Hingga Hary Tanoe Bangun Hotel di 10 Wilayah
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumpulkan sejumlah pengusaha ke Istana Kepresidenan Jakarta. Jokowi meminta agar para pengusaha membuka hotel di sepuluh wilayah, khususnya Nusa Tenggara Barat (NTB).
Adapun, para pengusaha yang hadir dalam pertemuan tersebut di antaranya pemilik Djarum Budi Hartono, Bos CT Corps Chairul Tanjung, Bos MNC Group Hary Tanoesoedibjo, dan Bos Rajawali Corpora Peter Sondakh.
Selain itu, Bos Grup Mulia Eka Tjandra, Pemilik Mayapada Group Dato Sri Tahir, perwakilan Sinar Mas Group Muchtar Wijaya dan Sulis, serta Bos Sahid Group Hariyadi Sukamdani.
"Karena NTB sudah dipersiapkan infrastrukturnya, airport akan diperbesar. Jadi bapak Presiden meminta supaya partisipasi daripada pengusaha hotel untuk segera membuka hotelnya supaya ramai," kata Bos Mayapada Group, Dato Sri Tahir di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (25/6).
Selain NTB, Tahir menyebut Jokowi juga meminta agar ada pembangunan di wilayah lain seperti, Samosir Danau Toba, Labuan Bajo, dan Borobudur Jawa Tengah. Menurut dia, para pengusaha yang hadir menyambut baik permintaan Jokowi.
"Ya harus, amanah kok, ya harus (dilaksanakan). Bikin hotel dalam waktu dekat," ucapnya.
Khusus di NTB, pengusaha diharapkan berfokus membangun di lokasi pergelaran Moto GP dan F1 di Mandalika. Kendati begitu, Tahir mengaku akan berfokus pada peningkatan turis.
"Saya pikir bukan GP-nya yang menarik, tapi adalah tourism-nya yang menarik, jangan hanya GP-nya. 356 Hari apa yang kita lakukan. Kalau bikin hotel kan secara ekonomi bisa create market, kalau misalnya ada 20 hotel dibangun kan ada market itu," jelasnya.
Sementara itu, Haryadi Sukamdani, yang juga Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mengatakan pertemuan para pengusaha dengan Jokowi lebih spesifik membahas pembangunan di kawasan Mandalika, NTB.
Menurut dia, kawasan Mandalika yang akan menjadi tempat berlangsungnya MotoGP 2021 dan tuan rumah F1, masih kekurangan hotel. Sehingga, perlu didorong agar ada pembangunan.
"Kekurangan dari hotel, dia minta kita-kita dari pengusaha hotel dan properti untuk investasi di sana. Intinya itu sih," ujar dia.
Reporter: Lizga Egeham
Sumber: Liputan6.com
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024
Jokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca SelengkapnyaHUT ke-79 RI Digelar di IKN, Jokowi Targetkan 2 Hotel Rampung Dibangun
Jokowi targetkan dua hotel rampung sebelum perayaan hari kemerdekaan
Baca SelengkapnyaJokowi Rencanakan Berkantor di IKN: Saya Tunggu Bandara dan Tol Jadi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah berencana untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Respons JK soal Jokowi Sambangi Hotel Tempat TKN Kumpul
JK menganggap apa yang dilakukan Jokowi sebagai hal yang wajar yakni mengantarkan cucunya
Baca SelengkapnyaJokowi Groundbreaking Hotel Bintang 5 di IKN, Investasinya Capai Rp300 Miliar
Hotel ini memiliki konsep modern Indonesia etnik, dengan kapasitas 200 kamar.
Baca SelengkapnyaJokowi Kumpulkan Kepala Desa di Istana, Ini yang Dibahas
Jokowi mengumpulkan Aliansi Lintas Asosiasi Kepala Desa di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (29/12).
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaJokowi Kunjungan ke Jateng saat Gibran Kampanye, Istana Tegaskan Tak Terkait Pemilu 2024
Istana menegaskan kunjungan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Jawa Tengah tak terkait kampanye Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Tinjau Langsung Pembangunan Hotel Nusantara, Optimis Siap Beroperasi Agustus 2024
Tingginya minat investasi jadi bukti nyata IKN mendapatkan atensi pelaku usaha.
Baca Selengkapnya