Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi mau swasembada pangan, ini syaratnya

Jokowi mau swasembada pangan, ini syaratnya Sawah. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Pertanian Suswono menegaskan pemerintah mendatang bisa mencapai swasembada pangan. Asalkan fokus dalam pembukaan lahan dan menjalankan politik anggaran pro-pangan.

Dalam hal pembukaan lahan, pemerintah mendatang bisa meniru Brasil. Negara beriklim tropis itu sukses membuka lima juta hektar lahan pertanian.

Menurut Suswono, agar terjadi swasembada pangan, setiap petani di Indonesia harus diberi lahan seluas dua hektar. Sementara, Jokowi-JK hanya menargetkan membuka satu juta hektar lahan baru di masa pemerintahannya.

Padahal, data Badan Pertanahan Nasional menunjukkan, setidaknya ada sekitar 7,2 juta hektar lahan terlantar. Namun, lahan potensial hanya 4,8 juta hektar dan yang clear and clean baru 13 ribu hektar.

"Anggaran untuk pertanian tidak sampai 1 persen. Pada awal saya menjabat, saya pernah menghitung kebutuhan mencapai Rp 25 triliun," katanya, di Jakarta, Jumat (17/10).

Dia menambahkan, pemerintah mendatang juga memiliki peluang untuk melakukan ekstensifikasi pertanian. Asalkan mau melakukan revisi tata ruang.

"Daerah mana yang harus dikonservasi wajib. Tapi daerah yang bisa dibuka untuk pangan, itu juga harus dilakukan."

Dia menegaskan, luas lahan pertanian, terutama padi, di Indonesia hanya sebesar 13,5 juta hektar. Sementara, luas lahan pertanian di Thailand yang jumlah penduduknya lebih kecil dari Indonesia mencapai 9 juta hektar. "Memang lahan kita kurang."

(mdk/yud)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Presiden Jokowi Cek Stok Beras di Gudang Bulog Cibitung dan Serahkan Bantuan Pangan
Presiden Jokowi Cek Stok Beras di Gudang Bulog Cibitung dan Serahkan Bantuan Pangan

Presiden menyampaikan pemenuhan kebutuhan pangan merupakan prioritas pemerintah saat ini.

Baca Selengkapnya
Jokowi Mendadak Ogah Singgung Angka Hingga Sebut Nama Kapolri dan Panglima TNI, Ada Apa?
Jokowi Mendadak Ogah Singgung Angka Hingga Sebut Nama Kapolri dan Panglima TNI, Ada Apa?

Selain tak mau menyebut nama Kapolri dan Panglima TNI, Jokowi enggan berbicara soal angka.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Minta Arus Mudik di Merak Perlu Penanganan Lebih Fokus
Jokowi Minta Arus Mudik di Merak Perlu Penanganan Lebih Fokus

okowi menyebut permasalahan arus mudik di Merak sudah ada solusinya.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Dampak Perubahan Iklim Nyata, Imbasnya Kerugian Gagal Panen
Jokowi: Dampak Perubahan Iklim Nyata, Imbasnya Kerugian Gagal Panen

"Kekeringan panjang, hujan yang juga terus menerus sehingga menyebabkan banyak gagal panen," kata presiden.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Isu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat
Isu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat

Menurutnya, isu pemakzulan presiden di tengah proses pemilu sangat tak produktif bagi masyarakat dan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya