Jika terwujud, kereta supercepat diyakini sepi peminat
Merdeka.com - Jika proyek kereta supercepat Jakarta-Bandung terwujud, alat transportasi itu diyakini bakal sepi peminat. Sebab, tarifnya diperkirakan setara dengan harga tiket pesawat dengan rute sama.
"Siapa yang mau pakai kereta cepat itu, harganya mahal, dan pasti tidak laku," ujar Ketua Institut Studi Transportasi (Instran) Darmaningtyas kepada merdeka.com, Jakarta, Minggu (16/8).
Menurutnya, proyek kereta supercepat Jakarta-Bandung tak dibutuhkan saat ini. Sebab, alat transportasi saat ini dinilai masih bisa melayani mobilitas masyarakat.
"Kereta cepat rute Jakarta-Surabaya juga sebenarnya tidak perlu. Karena maskapai penerbangan Jakarta - Surabaya atau sebaliknya tidak ada kendala, pakai kereta milik PT KAI juga tidak terkendala," ungkapnya.
Meskipun kereta supercepat bisa memangkas waktu tempuh Jakarta-Bandung dan sebaliknya menjadi hanya 37 menit. Namun, menurut Darmaningtyas, pengguna kereta supercepat sulit memangkas total waktu tempuh menuju tempat tujuan.
Sebab, mereka bakal tetap terjebak kemacetan di dalam kota, baik Bandung dan Jakarta.
"Selama ini, Bandung-Jakarta naik mobil atau kereta api jauh lebih cepat daripada perjalanan di dalam kota karena macet," katanya. "Dengan demikian, percuma saja perjalanan super cepat, tapi perjalanan di dalam kota terhambat."
Atas dasar itu, Darmaningtyas menyarankan pemerintah untuk mengalihkan modal dana kereta supercepat itu untuk pembangunan angkutan umum massal atau pemerataan infrastruktur di luar Jakarta.
Seperti diberitakan, China menjadi salah satu negara tertarik untuk menggarap proyek kereta supercepat. Untuk itu, Negeri Tirai Bambu itu telah menyiapkan investasi senilai USD 5,5 miliar.
Duta Besar China untuk Indonesia Xie Feng, kemarin, memprediksi harga tiket kereta supercepat Jakarta-Bandung sebesar Rp 200 ribu per orang.
Kereta supercepat Jakarta-Bandung merupakan bagian dari proyek transportasi berbasis rel berkecepatan tinggi sepanjang 750 kilometer. Ini melintasi semua provinsi di Jawa, mulai dari Jakarta dan berakhir di Surabaya.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jelang Mudik Lebaran KAI Siapkan 24 Kereta Tambahan, Simak Rute dan Jadwalnya
KAI juga telah menyiapkan armada kereta tambahan yang difokuskan untuk mengangkut para pemudik
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaKereta Ini Tak Pernah Diharapkan Kehadirannya, Jika Keluar dari Sarangnya, Berarti Ada Hal Buruk Terjadi
Indonesia memiliki sebuah kereta yang kehadirannya sama sekali tidak diharapkan, jika kereta tersebut keluar, berarti sedang ada hal buruk yang terjadi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kereta Cepat Jakarta-Bandung Populer di Dunia, Menhub Budi: Kalau Kita ke Singapura, Mereka Tanya soal Whoosh
popularitas Kereta Cepat Whoosh tercermin dari pertanyaan sejumlah mitra saat dirinya melakukan kunjungan ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaKereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Dicoret dari Proyek Prioritas, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat?
Kemenko Perekonomian melaporkan ada 12 proyek yang dikeluarkan dari PSN, salah satunya kereta semi cepat Jakarta-Surabaya.
Baca SelengkapnyaMudik Gratis Kemenhub Tetap Harus Beli Tiket Kereta Api Maksimal Harganya Rp20.000, Begini Penjelasannya
Meskipun sepeda motor diangkut tanpa biaya, namun penumpang kereta tetap wajib membayar tiket.
Baca SelengkapnyaWanita Diseret Motor Ratusan Meter di Bekasi Ternyata Korban Curanmor, Begini Kronologinya
Namun saat itu korban lupa mencabut kunci sepeda motor dari kontaknya.
Baca SelengkapnyaKetahui Batasan Bagasi Saat Mudik Naik Kereta Api Agar Tidak Didenda
Apabila masyarakat nekat membawa barang di luar ketentuan maka akan dikenakan denda.
Baca Selengkapnya