Jika naikkan harga BBM, masyarakat makin tak percaya dengan SBY
Merdeka.com - Danareksa Research Institute mencatat, kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintahan SBY dan Boediono pernah mengalami indeks paling rendah sepanjang sejarah. Rendahnya kepercayaan masyarakat terjadi pada Maret 2012 di mana saat itu muncul wacana kenaikan harga BBM bersubsidi.
Kepala ekonom Danareksa Purbaya Yudhi Sadewa menyebutkan, meski pemerintahan SBY-JK pernah menaikkan harga BBM bersubsidi, tingkat kepercayaan masyarakat pada SBY-JK masih lebih baik dibanding pemerintahan SBY-Boediono.
Purbaya menuturkan, hingga akhir tahun lalu, indeks kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah SBY-Boediono masih rendah. Berangkat dari kondisi tersebut, pemerintah SBY-Boediono dinilai tidak punya kesempatan menaikkan harga BBM. Jika kebijakan tersebut dijalankan, masyarakat makin tidak percaya dengan kinerja pemerintahan SBY-Boediono.
"Survei dari Danareksa pada Maret 2012 indeks level kepercayaan masyarakat paling rendah sepanjang sejarah. Kalau pemerintah tetap menaikkan BBM, kira-kira akan rusuh. Kepercayaan masyarakat sekarang sudah terus naik tapi belum cukup aman untuk mengambil keputusan ini," ucap Yudhi dalam acara seminar Danareksa di Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (10/1).
Yudhi menilai, kebijakan menaikkan BBM tidak hanya terbatas pada hitungan accounting banyaknya angka subsidi yang dikeluarkan. Subsidi energi (subsidi BBM dan listrik) sendiri mencapai Rp 174 triliun pada tahun ini.
"Kebijakan BBM bukan hanya accounting saja. Selain proses di DPR, ada indeks kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah," ucapnya.
Dalam pandangannya, kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi belum bisa dilakukan karena bisa berdampak buruk yakni membunuh momentum pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sedang cerah.
"Kalau kenaikan BBM 10 persen, bakal mendongkrak inflasi 0,7 persen. Kemudian inflasi naik dan Bank Sentral akan menaikkan suku bunga, dan ekonomi kita melambat," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi Tegaskan Pemerintah Tak akan Naikkan Harga BBM
Jokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaHarga BBM per 1 Februari Naik Lagi, Cek Daftarnya di Sini
Harga BBM kembali mengalami kenaikan per Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya
Menko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kabar Gembira, Harga BBM Pertamax Tak akan Naik Hingga Juni 2024
Pertamina memutuskan untuk menahan harga jenis BBM non subsidi meski SPBU lain mulai mengerek harga sejak awal tahun ini.
Baca SelengkapnyaPer 1 Maret 2024 Harga BBM Naik, Kecuali di SPBU Ini
Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) mengalami penyesuaian.
Baca SelengkapnyaCak Imin Luruskan Janji BBM Gratis: Kita Beri Harga Khusus untuk Orang Paling Miskin
Cak Imin meluruskan janji akan menggratiskan bahan bakar minyak (BBM).
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Alasan Pertamina Tahan Harga BBM di Tengah Mahalnya Harga Minyak Dunia
Harga BBM di SPBU Pertamina tidak mengalami kenaikan per 1 Maret 2024 ini.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras
Sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) bulan Januari hingga Februari terjadi defisit ketersediaan beras dari petani sebesar 2,7 juta beras.
Baca SelengkapnyaFOTO: Dihantam Krisis Ekonomi, Kuba Naikkan Harga BBM Hingga 500 Persen
Pemerintah Kuba akan menaikkan harga BBM hingga 500 persen mulai Februari 2024 untuk mengendalikan defisit anggaran di tengah krisis ekonomi.
Baca Selengkapnya