Jamal Papua Mart, UKM binaan Freeport resmi dibuka
Merdeka.com - Toko Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang tergabung dalam Program Pembinaan dan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan PT Freeport Indonesia (PTFI), Jamal Papua Mart resmi dibuka di Kampung Utikini Baru, Papua.
UMKM ini merupakan tindak lanjut dari program kemitraan yang dilakukan antara Yayasan Bina Utama Mandiri (YBUM) dengan Bank Rakyat Indonesia.
Perwakilan manajemen PTFI dari Departemen Community Economic Development (CED), Rony Yawan mengatakan, dengan peresmian Jamal Papua Mart, Clara Magai dan Munadi selaku penerima bantuan bisa terus semangat dan berjuang lantaran ke depan akan menghadapi banyak rintangan.
"Peresmian ini hanyalah awal. Akan ada rintangan nantinya. Jadi, sekiranya apa yang sudah diberikan dapat dijaga dengan baik dan bisa menjadi contoh untuk masyarakat lokal yang lain untuk berusaha," ujarnya dikutip dari keterangan di Jakarta, Selasa (19/12).
Rony berharap kemitraan yang dilakukan dengan pemerintah daerah maupun perbankan ini bisa terus berlanjut, karena menurut data, sudah ada 5 toko yang didirikan berkat kerjasama PTFI, Pemerintah daerah dan Bank BRI.
Pimpinan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kabupaten Mimika, Sukarno mengatakan, pihaknya akan selalu men-support dalam segi manajemen keuangan. Dari data yang dimilikinya, perkembangan usaha yang sudah di-support sangat baik dan omset yang awal hanya Rp 3 juta sudah meningkat menjadi Rp 30 juta.
"Dengan keadaan yang sudah dihasilkan, maka akan ada peningkatan dari segi ekonomi untuk masyarakat lokal," katanya.
Menurutnya, bila pengusaha kecil ini bisa diberikan pendampingan, tidak hanya modal, tetapi sebuah pendampingan dalam pembinaan perubahan pola pikir untuk bisa tertib administrasi dan keuangan maka keberhasilan akan sangat besar.
Kepala BP3KB Kabupaten Mimika, Alice I Wanma berharap pemerintah daerah dan PTFI bisa terus mengembangkan dan memberdayakan perempuan-perempuan Kabupaten Mimika dalam hal perekonomian. Dia juga memberikan apresiasi terhadap suami dari Clara Magai sehingga bisa mandiri dan berhasil mendirikan Jamal Mart.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan Penyerahan BRILINK dari Bank BRI kepada pemilik Jamal Papua Mart, serta pemberian modal sebesar Rp 5 juta oleh Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Koperasi dan Ekonomi Kreatif.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kisah Nasabah PNM Mekaar, Ambil Kredit Rp5 Juta Kini Bisa Ekspor Produk Hingga ke Malaysia dan Brunei Darussalam
Jokowi menegaskan, pembukaan akses tersebut yang perlu didorong pada UMKM. Sehingga menciptakan peluang-peluang pasar baru bagi produknya.
Baca SelengkapnyaBukan Hanya Modal Uang, Ini Program PNM yang Bisa Dinikmati Pelaku UMKM
Selain pelatihan, PNM juga memfasilitasi untuk kepemilikan rekening dan dokumen usaha.
Baca SelengkapnyaBank Dunia Tanggapi Program Makan Siang Gratis: Anggaran Harus Direncanakan dengan Matang
Pemerintah perlu terlebih dahulu menetapkan dengan pasti bentuk dan sasaran program tersebut, kemudian membandingkannya dengan sumber daya yang dimiliki.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kalurahan Pleret Bangun Kios Baru Manfaatkan Program Desa Brilian, Begini Dampaknya Bagi Pelaku UMKM
Mereka memanfaatkan bangunan senilai Rp500 juta hasil Program Desa Brilian. Namun mereka dikenakan tarif sewa lebih mahal untuk bisa berjualan di sana.
Baca SelengkapnyaDirut BRI Pamer Tangani Kredit 44 Juta Nasabah UMKM Hingga Bawa Akses Bank ke Masyarakat Kecil
Dia menjelaskan, selain mengurus aspek pembiayaan ke UMKM, BRI juga turut melakukan pendampingan.
Baca SelengkapnyaDikeluhkan Soal Modal saat Blusukan ke Pasar Boyolali, Ganjar Janjikan Kredit Bunga Ringan Khusus Pedagang
Ganjar bicara memiliki program bernama Kredit Lapak, kredit murah khusus untuk para pedagang pasar saat menjabat Gubernur Jateng.
Baca SelengkapnyaPertamina Salurkan Rp141 Miliar untuk 5.116 UMKM, Paling Banyak di Jawa Tengah
Penyaluran tertinggi dana PUMK diberikan kepada 950 UMKM di Jawa Tengah sebesar Rp27,7 miliar, disusul Jawa Barat Rp20,1 miliar.
Baca SelengkapnyaBank Sinarmas Raup DPK Rp42 Triliun Sepanjang 2023, Salah Satunya Didukung Program Ini
Pada tanggal 21 Februari 2024 di Bank Sinarmas Kantor Cabang Slipi, Jakarta Barat, telah dilakukan prosesi serah terima hadiah kepada nasabah.
Baca SelengkapnyaWaspada, Ditemukan Mie Kuning Basah Berformalin di Depok
Selanjutya BPOM telah melakukan pembinaan kepada pedangnya untuk tidak menjual produk makanan yang mengandung zat kimia berbahaya.
Baca Selengkapnya