Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini rincian kerja sama PT Semen Baturaja dengan 7 perusahaan BUMN

Ini rincian kerja sama PT Semen Baturaja dengan 7 perusahaan BUMN gedung BUMN. wordpress.com

Merdeka.com - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) menggandeng tujuh BUMN yaitu Wijaya Karya, Pembangunan Perumahan, Hutama Karya, Waskita Karya Adhi Karya, Pelindo II dan Perum Jamkrindo untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di Tanah Air.

Penandatangan nota kesepahaman (MoU) dengan tujuh BUMN dilakukan langsung Direktur Utama SMBR, Rahmad Pribadi, yang disaksikan Menteri BUMN Rini Soemarno dan Deputi Bidang Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata (ELKP) Kementerian BUMN, Edwin Hidayat Abdullah.

Rahmad mengatakan, kerja sama dengan lima BUMN Karya terkait dengan penyediaan semen dan produk turunan semen. SMBR menurut Rahmad akan menjamin ketersediaan semen di proyek-proyek lima BUMN Karya yang terletak di wilayah pemasaran BUMN yang dipimpinnya yaitu Provinsi Lampung, Sumatra Selatan, Jambi, Bengkulu dan Bangka Belitung (Sumatra Bagian Selatan/Sumbagsel).

"Banyak proyek-proyek infrastruktur BUMN karya yang sedang dan akan dikerjakan di wilayah pemasaran SMBR. Kami optimis mampu mencukupi berapapun permintaan semen yang dibutuhkan," katanya seperti ditulis Antara.

Di Sumbagsel pembangunan infrastruktur seperti jalan tol, jembatan dan bendungan juga dilakukan secara maraton, siang dan malam. "Kali ini, BUMN benar-benar hadir untuk negeri, termasuk di Sumbagsel," ujar Rahmad.

Pada kesempatan itu, SMBR juga bersinergi dengan Pelindo II dalam rangka program konektivitas nasional pemerintah untuk peningkatan kualitas dan penambahan kuantitas pelabuhan.

"SMBR mendukung Pelindo II yang beroperasi di sepuluh provinsi dan mengelola 12 pelabuhan untuk meningkatkan kualitas maupun menambah kuantitas pelabuhan," ujarnya.

Sedangkan kerja sama SMBR dengan Jamkrindo melingkupi penerbitan 'surety bond' secara online yang terdiri atas jaminan penawaran (bid bond), jaminan pelaksanaan (performance bond), jaminan uang muka (advanced payment bond), jaminan pemeliharaan (maintenance bond) dan jaminan-jaminan lain.

Direktur Utama Perum Jamkrindo, Randi Anto, mengatakan kerja sama ini merupakan salah satu terobosan dalam sinergi BUMN untuk mengoptimalkan kegiatan bisnis, karena para penerima pekerjaan atau vendor SMBR tidak perlu lagi datang ke kantor Perum Jamkrindo untuk mengajukan permohonan penjaminan.

Sebanyak 300 vendor tersebut cukup datang ke SMBR untuk mengisi form digital secara mandiri sehingga lebih mudah dan efisien dalam kepengurusan dokumen tender para kontraktor.

Dengan kerja sama ini, Jamkrindo dapat mengoptimalkan pemanfaatan potensi bisnis untuk meningkatkan sinergi serta kelancaraan kegiatan bisnis kedua belah pihak dengan prinsip saling menguntungkan.

Perum Jamkrindo dapat membidik potensi volume penjaminan dari nilai belanja modal (capex) dan belanja operasional (opex) Semen Baturaja, sedangkan Semen Baturaja memperoleh manajemen kontrol dan data base yang lebih baik.

"Karena ada rekam jejak digitalnya, tentu databasenya menjadi lebih baik. Semen Baturaja dapat lebih mudah memonitor proyek mana yang belum terjamin, sehingga meningkatkan optimalisasi penyerapan belanja modal," ujar Randi.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perusahaan BUMN Buka Ratusan Lowongan Kerja, Ini Bocoran Posisi Paling Banyak Dibutuhkan
Perusahaan BUMN Buka Ratusan Lowongan Kerja, Ini Bocoran Posisi Paling Banyak Dibutuhkan

Dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2024 terdapat 100 lebih perusahaan BUMN yang ikut berpartisipasi.

Baca Selengkapnya
Proyek Bendungan Tiu Suntuk Rampung Sesuai Target, Nilai Kontrak Capai Rp577 Miliar
Proyek Bendungan Tiu Suntuk Rampung Sesuai Target, Nilai Kontrak Capai Rp577 Miliar

Bendungan ini merupakan salah satu proyek strategis nasional pemerintah dengan nilai kontrak senilai Rp577,13 miliar.

Baca Selengkapnya
Wamen BUMN Bicara Wacana Pembentukan Kementerian Khusus Perumahan, Singgung Developer Tak Dapat Dana Bantuan Pemerintah
Wamen BUMN Bicara Wacana Pembentukan Kementerian Khusus Perumahan, Singgung Developer Tak Dapat Dana Bantuan Pemerintah

Wamen BUMN menyebut, dengan adanya kementerian ini pemerintah dan pengembang bisa lebih fokus membangun sektor hunian bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Serahkan 205 Sertipikat Tanah di Sleman, Menteri ATR: Harga Tanah Naik 3 Kali Lipat
Serahkan 205 Sertipikat Tanah di Sleman, Menteri ATR: Harga Tanah Naik 3 Kali Lipat

Efek kenaikan harga tanah disebabkan karena adanya rencana pembangunan fasilitas umum di Kelurahan Sumberarum.

Baca Selengkapnya
Pakai Kontraktor Jepang, Proyek MRT Bundaran HI-Kota Harus Selesai Tahun 2029
Pakai Kontraktor Jepang, Proyek MRT Bundaran HI-Kota Harus Selesai Tahun 2029

Ini alasan Pemerintah gandeng kontraktor Jepang selesaikan proyek MRT Jakarta rute Bundaran HI-Kota.

Baca Selengkapnya
BUMN Pertamina Turun Tangan Bantu UMKM Berdaya Saing Global, Ini Dilakukan Perusahaan
BUMN Pertamina Turun Tangan Bantu UMKM Berdaya Saing Global, Ini Dilakukan Perusahaan

Sejak 2023, Pertamina bersinergi dengan BRI untuk menyalurkan bantuan pinjaman modal usaha kepada UMK binaan.

Baca Selengkapnya
BUMN Buka Lowongan Kerja Besar-besaran Mulai Besok, Ada untuk Lulusan SMA
BUMN Buka Lowongan Kerja Besar-besaran Mulai Besok, Ada untuk Lulusan SMA

Dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2024 terdapat 100 lebih perusahaan BUMN yang ikut berpartisipasi.

Baca Selengkapnya
Menteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun
Menteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun

Angka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.

Baca Selengkapnya
Sempat Mangkrak, Embung Senilai Rp2,5 Miliar di Kebumen Ini Justru Terbengkalai dan Ciptakan Masalah Baru bagi Warga
Sempat Mangkrak, Embung Senilai Rp2,5 Miliar di Kebumen Ini Justru Terbengkalai dan Ciptakan Masalah Baru bagi Warga

Proyek bendungan itu sempat mangkrak diduga karena kontraktornya tidak dibayar.

Baca Selengkapnya