Infrastruktur perhubungan laut dan udara jadi prioritas

Merdeka.com - Pemerintah menyatakan belanja infrastruktur 2013 direncanakan sekitar Rp 170 triliun. Sebagian dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan fasilitas perhubungan laut dan udara di kawasan Indonesia timur.

Menteri Perencanaan Pembangunan, Armida Alisjahbana, mengatakan pemerintah telah menyusun roadmap pengembangan fasilitas Indonesia timur. Untuk kawasan ini pemerintah lebih memfokuskan pembangunan infrastruktur baru. "Di wilayah barat akan lebih kepada pengembangan yang sudah ada," ujarnya di kantornya, Jakarta, Kamis (9/8) malam.

Dia menegaskan beberapa wilayah yang menjadi fokus pembangunan bandara atau pelabuhan baru seperti Maluku, Papua, dan Papua Barat. Namun Armida belum mau menjelaskan detail jumlah pembangunan bandara dan pelabuhan baru tersebut. "Itu ada petanya di perhubungan," katanya.

Pemerintah, kata dia, tidak hanya fokus pada pembangunan bandara atau pelabuhan saja di kawasan ini. Melainkan membangun infrastruktur pendukung seperti jalan atau jembatan sebagai sarana penghubung. "Jadi pusat-pusat pertumbuhan ekonomi jadi harus terhubung gitu," ungkapnya.