Ikuti BI rate, Bank Danamon akan naikkan suku bunga kredit

Merdeka.com - PT Bank Danamon Tbk mengaku sedang menyiapkan ancang-ancang untuk menaikkan suku bunga kredit. Langkah ini menyusul kebijakan Bank Indonesia yang telah menaikkan suku bunga acuan (BI Rate) 75 basis poin (bps) dari 5,75 persen menjadi 6,5 persen.

Direktur Keuangan Bank Danamon Vera Eve Lim mengatakan perseroan telah menduga BI akan menaikkan suku bunga hingga 75 bps sebagai respon dari kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi yang mendongkrak inflasi.

"Kita prediksi waktu kita bikin RBB (rencana bisnis bank) akhir tahun, di mana kita asumsikan kalau pemerintah menaikkan BBM, inflasi akan meningkat, kemungkinan besar BI akan menyesuaikan suku bunga," tutur Vera di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (16/7).=

Langkah yang akan dilakukan perbankan untuk merespon rentetan kebijakan tersebut, lanjut Vera, adalah mengkaji ulang tingkat suku bunga simpanan dan suku bunga kredit.

"Kalau suku bunga naik, biaya dana naik juga, deposit yang jatuh tempo biasanya repricing ya. Itu tanpa cost of fund itu akan lebih cepat dibandingkan dengan penyesuaian dari bunga kredit," jelas Vera.

Namun, Vera mengakui bahwa menyesuaikan suku bunga kredit tidak mudah. Banyak hal yang menjadi pertimbangan perseroan, salah satunya adalah keberatan dari nasabah.

"Jadi penyesuaian suku bunga kredit kita musti sampaikan ke nasabah, ada repricing, ada yang gak ada skim repricing, jadi beda-beda ya. Kita sesuaikan pasti (suku bunga kredit), karena cost of fund gak bisa dihindari," tegas Vera.