Gojek: Pro dan Kontra Masuk Malaysia Itu Dinamika
Merdeka.com - Pemerintah Malaysia dikabarkan memberikan lampu hijau kepada Gojek untuk mengaspal di Negeri Jiran. Hal tersebut, juga diakui oleh VP Corporate Affairs Gojek Michael Reza Say.
"Sekarang masih dalam diskusi pastinya. Kemarin teman-teman manajemen juga sempat ketemu dengan Perdana Menteri," kata Michael saat ditemui di Denpasar, Bali, Sabtu (7/9).
"Memang diskusi lagi berlanjut dan pasti kita apresiasi banget sama keterbukaan Pemerintah Malaysia untuk mengundang kita masuk ke dalam sana. Ke depannya masih dalam proses," tambah Michael.
Michael juga menjelaskan, terkait kendala masuknya Gojek ke Malaysia sampai saat ini masih belum ada. Kendati, masih ada pro dan kontra di masyarakat.
"Kendala belum kelihatan sih karena masih tahap penjajakan awal dengan Pemerintah. Kalau pro-kontra ada di masyarakat itu sudah biasa terjadi kalau menurut saya. Namanya sesuatu yang baru, itu pasti terjadi dan biasalah dinamika pro kontra itu terjadi," jelasnya.
Michael juga menjelaskan, apabila nantinya bisa beroperasi di Malaysia, Gokjek tentunya akan merekrut dan mengutamakan orang-orang lokal. Seperti yang sudah dilakukan di Indonesia.
"Iya pasti dong, di mana pun Gojek beroperasi pasti kita selalu utamakan lokal. Orang-orang lokal yang sama kayak kita bisa beroperasi di Bali, di Denpasar, di kota-kota lain. Kita pasti selalu utamakan putra daerah dulu," ungkapnya.
Michael juga mengatakan, bahwa saat ini Gojek sudah beroperasi di 5 Negara tetangga dan progresnya cukup baik.
"Singapore kita juga ada, jadi kalau di Gojek itu kita sudah ada di 5 lokasi sekarang atau 5 negara, Indonesia, Singapura, Thailand, Filipina, di Vietnam dan ada di dua kota," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Desak Pemerintah Buat Standar 'Safety' Ojek Online, Ini Alasannya
Negara seharusnya tidak absen dalam pembuatan regulasi untuk menyejahterakan ojek online.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan Pabrik Minyak Makan Merah: Harganya Lebih Murah dari Minyak Goreng
"Pertama harga minyak makan merah ini lebih murah dari minyak goreng di pasaran," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaPerjuangan Nenek 60 Tahun Beli Beras di Kantor Bupati Batang: Gowes Sepeda sejak Jam 6 Pagi dan Antre 2 Jam
Total ada 400 paket sembako yang berisi beras 5 kg, minyak goreng, dan gula yang dijual murah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'
Masyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.
Baca SelengkapnyaPengusaha Vape Harap Pemerintah Tunda Implementasi Pajak Rokok Elektrik Hingga 2027, Ini Alasannya
Pemerintah telah mendengarkan aspirasi terkait usulan penundaan implementasi pajak rokok elektrik dan permohonan tidak adanya kenaikan cukai.
Baca SelengkapnyaKAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini
KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami
Jokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.
Baca SelengkapnyaLuhut Akhirnya Buka Suara Soal Rencana Kenaikan Pajak Sepeda Motor
Strategi pemerintah menekan polusi dengan menaikkan pajak, hingga menerapkan area ganjil genap, termasuk untuk kendaraan listrik.
Baca Selengkapnya