Genjot penerimaan, BTN terbitkan reksadana
Merdeka.com - Bank BTN menggandeng PT Bahana Sekuritas dan PT Trimegah Asset Management untuk menyiapkan produk investasi berupa reksadana. Bagi BTN, ini melakukan terobosan baru layanan kepada nasabah. Produk investasi reksadana termasuk salah satu yang dibutuhkan nasabah.
Direktur Utama Bank BTN Maryono menjelaskan, BTN sudah lama berencana menerbitkan reksadana untuk investasi nasabah. "Kami bersyukur akhirnya Bahana dan Trimegah dapat menjadi mitra bisnis Bank BTN dalam penjualan reksadana," ujarnya melalui siaran pers diterima merdeka.com, Jumat (22/8).
Penjualan Reksadana diyakini bakal melengkapi layanan pemasaran produk non-banking yang sudah diluncurkan BTN sebelumnya, seperti ORI (obligasi ritel Indonesia), Sukuk Ritel dan Saving Bond Ritel (SBR).
Maryono berharap, penjualan produk reksadana menambah fee based income perseroan. Reksadana akan dipasarkan melalui 29 kantor layanan BTN Prioritas yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dijadwalkan sampai dengan akhir tahun 2014 jumlah layanan BTN Prioritas menjadi 39 kantor layanan.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seleksi CPNS Bakal Digelar Tiga Kali Tahun Ini, Cek Jadwal Lengkapnya di Sini
Kepala Badan Kepegawaian Negara, Haryomo Dwi Putranto mengatakan, pihaknya saat ini tengah meminta masing-masing instansi untuk melakukan rincian formasi.
Baca SelengkapnyaSambut Nataru, Bank BTN Siapkan Uang Tunai Rp19,68 T hingga Diskon Pengajuan KPR
Bank BTN mencatat, aktivitas daya beli masyarakat saat ini tengah meningkat.
Baca SelengkapnyaBantuan Pangan untuk 3.583.000 Keluarga di Jateng Mulai Disalurkan Secara Bertahap
Pemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaSerahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan
Jokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.
Baca SelengkapnyaMedia Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaPotret Suasana Rumah Maxime Bouttier Pasca Kematian sang Ibundaya - Luna Maya Terekam Bagikan Kopi ke Pelayat.
Rumah Maxime Bouttier dipenuhi oleh pelayat yang menyampaikan duka cita atas kepergian Ibunda
Baca SelengkapnyaBTN Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Asalkan Begini Caranya
BTN berharap pemerintah dengan cepat mengambil keputusan terkait hal tersebut.
Baca SelengkapnyaPemerintah Bantah Kenaikan Harga dan Kelangkaan Beras Akibat Program Bansos Pangan, Begini Penjelasannya
Pemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.
Baca SelengkapnyaBukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung
Bank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca Selengkapnya